Derby Andalas, Semen Padang Paksa Sriwijaya FC Bermain Imbang di Jakabaring

kabarin.co – “Derby Andalas” antara  Sriwijaya FC versus Semen Padang, dalam pekan ke-19 liga 1, Jumat (11/8) malam di Stadion Gelora Sriwijaya Jakabaring Pelembang, berakhir imbang tanpa gol.

Dengan hasil memperpanjang catatan tuan Sriwijaya FC yang gagal memetik poin penuh di kandang sendiri. Sementara bagi tim tamu, juga memperpanjang rekor tak pernah kalah dari Sriwijaya dalam lima laga terakhir, termasuk tiga diantaranya dimainkan di Jakabaring.

Babak pertama, laga kedua tim yang selalu dibumbui adu gengsi ini, SFC mencoba memberikan tekanan lebih dulu ke lini pertahanan Semen Padang. Tendangan keras dilakukan Muhammad Nur Iskandar ke gawang Semen Padang. Namun bola mantan pemain Semen Padang itu masih menyamping di sisi kanan gawang tim Kabau Sirah.

Para pemain Semen Padang terlihat cukup kesulitan untuk keluar dari tekanan tim tuan rumah. SFC pun terus berupaya membongkar pertahanan Semen Padang dari berbagai sisi.

Di tengah tekanan yang ada, Semen Padang sesekali bisa memberikan ancaman. Salah satunya lewat sepakan dari luar kotak penalti Riko Simanjuntak. Namun bola masih bisa diamankan dengan baik oleh kiper Teja Paku Alam.

Peluang emas didapatkan Hilton Moreira, setelah menerima umpan terobosan dari Alberto Goncalves. Tapi bola hasil tendangan Hilton masih bisa diblok kiper Jandia Eka Putra.

Begitu juga tendangan dari luar kotak penalti Gilang Ginarsa masih bisa ditangkap Jandia. Semen Padang juga kembali menciptakan peluang melalui sundulan Vendry Mofu. Kembali bisa ditangkap Teja. Hingga babak pertama berakhir, skor tetap tanpa gol.

Babak kedua, SFC kembali mengambil inisiatif serangan lebih dulu di awal babak kedua. Semen Padang pun tetap memberikan perlawanan sengit. SFC sebenarnya bisa mencetak gol pada menit ke-57, lewat sundulan Ichsan Kurniawan yang menyambut umpan tendangan bebas.

Sayang, gol tersebut dianulir wasit Shaun Robert Evans asal Australia, lantaran ada pemain SFC yang sudah terjebak off-side lebih dulu. Upaya terus dilakukan SFC untuk menggempur pertahanan Semen Padang. Namun solidnya pertahanan tim tamu membuat SFC kesulitan.

Semen Padang pun memberikan ancaman lewat tendangan bebas Irsyad Maulana. Namun bola masih melambung di atas gawang SFC. Begitu juga tendangan bebas Marcel Sacramento masih bisa ditepis Teja.

Beto sepakannya juga masih belum tepat sasaran. Pun dengan tendangan Irsyad yang masih melenceng dari gawang.

Penyelamatan penting dilakukan Jandia, setelah mampu memblok tendangan Yohanis Nabar di depan gawang Semen Padang. Gagal lagi usaha SFC untuk mencetak gol. Hingga pertandingan berakhir, tetap tak ada gol yang tercipta.

Susunan Pemain
Sriwijaya FC: 12 Teja Paku Alam; 13 Rudolof Yanto Basna, 5 Bobby Satria, 23 Gilang Ginarsa, 22 Marckho Sandy Merauje; 6 Yu Hyun Koo, 24 Ichsan Kurniawan, 17 Muhammad Nur Iskandar; 10 Hilton Moreira, 87 Slamet Budiyono, 9 Alberto Goncalves
Cadangan: 86 M. Sandy Firmansyah, 31 Dominggus Fakdawer, 2 Indra Permana, 19 Manda Cingi, 91 Yohanis Nabar, 77 Hafit Ibrahim, 37 Rizsky Dwi Ramadhana
Pelatih: Hartono Ruslan

Semen Padang: 22 Jandia Eka Putra; 16 Agung Prasetyo, 89 Cassio, 11 Hengki Ardiles, 90 Boas Atururi; 4 Handi Ramdhan, 20 Riko Simanjuntak, 7 Rudi, 10 Vendry Mofu, 88 Irsyad Maulana; 8 Marcel Sacramento
Cadangan: 21 M. Ridwan, 27 Haidir Ali Lestaluhu, 5 Novrianto, 10 Vendry Mofu, 77 Finno Andrianas, 17 Ko Jae Sung, 12 Adi Nugroho, 14 Tambun Naibaho
Pelatih: Nilmaizar

Sumber: goal.com Indonesia