Solok FC Mulai Fokus Benahi Tim, Tapi Masih Kerap Terkendala Lapangan Latihan

kabarin.co – Pasca launching tim 4 Oktober 2017 lalu, Solok FC terus bergiat menata tim. Tim pelatih yang dipimpin oleh Herman Pulalo, secara rutin mulai menggelar latihan tim.

Saat ini Solok FC sudah mempunyai 27 pemain hasil seleksi terbuka yang digelar 13-16 September lalu. Pemain-pemain itu adalah pemain-pemain yang berasal dari Kota Solok dan Kabupaten Solok, minus Solok Solok Selatan.

“Tapi skuat ini belum final, karena kami masih memberlakukan sistim promosi-degradasi pemain. Pastinya banyak pemain-pemain potensial yang belum terpantau. Bahkan pemain dari Solok Selatan belum tersentuh tim talent scout.”ujar Herman Pulalo.

Karena itu, menurut pemain andalan Timnas Indonesia dan Semen Padang era 1990-an ini, mengatakan. Dia sudah menyiapkan rencana road show dan ujicoba dengan tim-tim di Kota Solok, Kabupaten Solok, dan Solok Selatan.

“Itu menjadi bagian program kita mencari pemain potensial, kalau ada yang bagus kita ambil, tentunya setelah melalui izin dari klub-klub asal si pemain. Saya yakin, masih banyak yang bagus diluar sana.”ujar Herman.

Selama proses latihan yang sudah dilakukan beberapa kali, Herman mengakui masih banyak PR yang harus dikerjakannya untuk membentuk sebuah tim yang solid. Karena para pemain masih banyak yang pemain alam.

“Mereka berbakat, punya sipit, tapi kita harus poles terus supaya kemampuan mereka bisa tergali secara maksimal. Begitupun soal fisik, kita juga harus terus meningkatkan fisik mereka, yang rata-rata masih dibawah standar. Untuk sebuah kompetisi, faktor fisik sangat penting.”ujarnya.

Karena itu Herman meminta para pemain untuk tetap bersemangat dan terus meningkatkan kemampuan mereka. Karena Solok FC ini, bisa menjadi wadah bagi mereka untuk bermain di sebuah kompetisi resmi.

“Saya selalu tekankan kepada para pemain, hal terpenting bergabung dalam tim Solok FC adalah totalitas. Saya meminta hati mereka 100 persen, kalau perlu 200 persen untuk Solok FC. Bermain dengan hati, adalah kunci meraih kesuksesan.”imbuh Herman, yang dalam keseharian melatih didampingi asisten febi Martika Chandra, pelatih fisik Zulmaidi Ben, dan pelatih kiper Afriyanto.

Herman juga menyambut gembira, bakal digelarnya turnamen Piala Walikota Solok, dan itu bisa menjadi sebuah ajang yang bagus bagi para pemainnya mencicipi sebuah pertandingan resmi. Apalgi calon-calon tim peserta adalah tim-tim yang sudah ternama di Liga 1 dan Liga 2.

Herman juga berharap, rencana digelarnya Piala Walikota Padang November mendatang, dia berharap pihak Panpel juga mengundang Solok FC untuk berpartisipasi.

“Saya yakin, walau Solok FC sebuah klub baru, tapi keberadaan Solok FC yang dikelola dengan serius, tentunya akan menarik perhatian penonton. Apalagi kami juga sudah punya fans club sendiri yang tentunya siap memberikan dukungan langsung di stadion.”lanjut Herman.

Hanya saja Herman masih kerap terkendala soal lapangan latihan, karena cukup sulit mencari lapangan latihan yang cukup bagus di Kota dan Kabupaten Solok. Selama ini Solok FC kerap pindah-pindah lapangan, terkadang di Lapangan Ampang Kualo Kota Solok, dilain waktu di Lapangan GOR Batu Tupang.

“Kita berharap, pihak pengelola lapangan bisa memberi kemudahan kepada Solok FC dalam pemakaian lapangan, karena Solok FC ini adalah sebuah tim yang diharapkan bisa menjadi kebanggaan  dan bentuk sumbangsih kami untuk lebih menggairahkan sepakbola di Solok Raya. “tutupnya.(*)