Aksi 212 Digunakan Jokowi Untuk Menggaet Investor, Begini Penjelasannya

Keuangan16 Views

kabarin.co – Aksi massa Gerakan Bela Islam yang terjadi pada November dan Desember 2016 lalu, atau dikenal dengan Aksi 411 dan 212 digunakan oleh Presiden Joko Widodo untuk meyakinkan investor bahwa kondisi Indonesia aman dan politik juga kondusif.

Pernyataan ini disampaikan oleh Jokowi pada sosialisasi tax amnesty di Jakarta International Expo (JIExpo) Kemayoran Jakarta Pusat, Selas 28/02. Menurut presiden selama ini banyak yang bertanya tentang pengamanan aksi akhir tahun lalu tersebut. termasuk saat ia melakukan kunjungan ke Australia akhir pekan kemarin.

Demo 7 juta juga bisa dikendalikan TNI Polri kok. Katanya yang demo November Desember 7 juta. Nyatanya bisa dikendalikan kok. Tak ada masalah. Demonya juga damai, baik,” kata Jokowi di hadapan belasan ribu peserta sosialisasi terakhir tax amnesty seperti dikutip dari viva.co.id

Pada 4 November 2016, ratusan ribu umat muslim menggelar aksi di depan Istana Merdeka, menuntut agar Basuki Tjahaja Purnama alias Ahok, ditetapkan menjadi tersangka penistaan agama. Aksi kemudian berlanjut pada 2 Desember 2016 dengan jumlah yang lebih besar, diperkirakan tujuh juta orang yang menggelar Salat Jumat di silang Monas.

Aksi-aksi yang berlangsung damai itu, kata Jokowi, menjadi alasan dia untuk memberi tahu kepada calon investor bahwa jaminan keamanan bisa diberikan. Situasi politik juga tidak ada masalah.

“Kita ingin tunjukkan kita dewasa dalam politik. Matang dalam politik. Saya balik gitu biar tidak takut,” katanya.

Menurut mantan Gubernur DKI Jakarta itu, setiap negara yang beranjak dewasa, pasti akan melalui ujian-ujian. Salah satunya menurut dia, adalah peristiwa akhir tahun lalu itu. Sehingga usai ujian itu, Indonesia mulai naik level.

“Itulah yang akan menjadikan kita tahan banting, tahan uji. Dan sekarang kan sudah dingin tidak ada masalah, moga-moga tidak ada masalah,” kata Jokowi. (apt-viv)

Baca Juga:

Presiden Jokowi Luncurkan Program Bantuan Pangan Non Tunai

Jokowi Minta Angka Inflasi di Kisaran Tiga Persen

Kebijakan Pemerintah Jokowi Soal Status Kontrak Berujung PHK karyawan Freeport

Pilkada DKI Jakarta, Jokowi Pemenang Sesungguhnya