Begini, Analisa Insiden Jatuh Bareng Dovizioso dan Marquez

Moto Gp3 Views

kabarin.co – Jakarta, Andrea Dovizioso (Ducati) dan Marc Marquez (Repsol Honda) mengalami insiden bersamaan pada lap ke-16 tikungan ketujuh di GP Prancis. Mereka adalah dua dari sembilan pebalap yang jatuh di Sirkuit Le Mans, Minggu (8/5/2016. Banyaknya pebalap menyium aspal di MotoGP seri kelima itu mengangkat lagi persoalan inkonsistesi pemasok ban baru MotoGP, Michelin.

Menurut pengamat MotoGP Matteo Guerinoni yang kembali lagi jadi komentator rutin siaran langsung MotoGP musim ini, Dovizioso dan Marquez berusaha terlalu keras memacu sepeda motornya setelah dilewati Valentino Rossi pada lap keenam.

Saat kedua pebalap itu jatuh, mereka berada di racing line yang sama, mengindikasikan mengalami hal yang serupa. Dari siaran ulang, kedua pebalap itu terlihat kehilangan grip pada ban depan.

“Alasannya cuma satu karena mereka itu kan pakai Michelin. Ban ini tidak ada tanda kalau sudah over limit beda seperti Bridgestone yang kasih warning sebelum hilang (traksi). Jadi mereka itu harus terbiasa dengan karakter ban ini,” kata Matteo ketika dihubungiKompasOtomotif, Senin (9/5/2016).

Ketika Rossi mendahului kelihatan sekali dia tidak berusaha meninggalkan Dovizioso dan Marquez tapi hanya berusaha seimbang. Sementara itu Dovizioso dan Marquez sedikit memaksa dari sebelumnya sebab dalam posisi mau mengejar.

Begitu balapan dimulai, para pebalap cenderung lebih agresif dibandingkan sesi latihan atau kualifikasi. Kondisi ini yang kadang mengaburkan feeling pada ban.

Situasinya juga selalu berjudi buat pebalap sebab Michelin selalu membawa struktur ban yang berbeda setiap seri MotoGP. “Mereka sulit menentukan struktur mana yang akan digunakan, katanya mereka mau menentukan sehabis GP Barcelona (Seri ketujuh),” ucap Matteo. (kom)

Leave a Reply