Bonus Emas: Singapura Paling Royal, Indonesia Nomor 2, Korsel Bebas Wajib Militer, Jerman Bir Gratis Seumur Hidup

Kabarin.co – Pemberian bonus kepada atlet peraih medali, adalah hal yang lazim terjadi dalam ajang multiiven manapun. Tak terkecuali untuk para peraih medali Olimpiade 2016 Rio de Janeiro.

Bicara bonus, ternyata negera kecil seperti Singapura paling royal memberikan bonus kepada atletnya. Sedikit mengejutkan, Indonesia di urutan kedua paling besar memberikan bonus.

Dalam hal ini, Kementerian Pemuda dan Olahraga Indonesia menjanjikan bonus besar terhadap tiap kepingan emas Olimpiade 2016 Rio de Janeiro. Satu medali emas akan diganjar Rp5 miliar.

Nominal Indonesia itu nomor dua terbesar dibandingkan negara-negara peserta Olimpiade lainnya. Seperti dirangkum Independent adalah Singapura yang memberikan bonus terbesar kepada atlet peraih emas, lewat gerakan Multi-Million Dollar Awards Program.

Singapura yang memang tengah berburu emas pertama mereka pada Olimpiade Rio ini. Mereka akhirnya mendapatkan emas perdana lewat donasi perenang Joseph Schooling yang secara mengejutkan mengalahkan Michael Phelps pada nomor 100 meter gaya kupu-kupu.

Untuk negara-negara Eropa, Italia memberikan bonus paling besar yakni sekitar Rp2,4 miliar. Kemudian diikuti Prancis Rp 866 juta.

Uniknya, tak semua memberikan bonus bagi peraih emas. Inggris atau Britania Raya sama sekali tak menjanjikan uang sepeserpun kepada peraih emasnya.

Korea Selatan memberikan atlet peraih emas tak dalam bentuk uang, tapi bebas wajib militer. Namun beberapa sumber menyebut ada bonus uang juga di samping bebas wajib militer itu. Masing-masing emas diganjar bonus 60 juta won atau sekitar Rp710 juta.

Jerman lain lagi, menyiapkan bonus bir gratis seumur hidup bagi penyumbang emas. Sumber lain menyebutkan German Sports Aid (DSH) menyediakan bonus uang seniai 20 ribu euro atau setara dengan Rp296 juta. Peraih perak dan perunggu masing-masing diganjar 15 ribu euro (Rp 222 juta) dan 10 juta euro (Rp 148 juta).

DSH juga merinci bonus bagi atlet yang berhasil menempati urutan keempat sampai delapan besar. Perhitungan berbeda diberikan kepada timnas sepakbola. Tim putra dan putri sepakbola diberi bonus tim senilai 720 ribu euro atau setara dengan Rp10,6 miliar yang berasal dari Asosiasi Sepakbola Jerman (DFB). Bonus itu bukan sebagai apresiasi prestasi para atlet, tapi sebagai perangsang talenta muda.

Sedangkan Amerika Serikat yang merajai Olimpiade ini, hanya memberikan bonus emas 25 ribu dolar AS atau sekitar Rp328 juta.

Bonus yang diberikan kepada peraih emas Olimpiade Rio di beberapa negara:

1. Singapura: USD 753.000 (sekitar Rp9,9 miliar)
2. Indonesia: USD 383.000 (Rp5 M)
3. Azerbaijan: USD 255.000 (Rp3,3M)
4. Kazakhstan: USD 230.000 (Rp3 M)
5. Italia: USD 183.000 (Rp2,4 M)
6. Prancis: USD 66.000 (Rp866 juta)
7. Rusia: USD 61.000 (Rp800 juta)
8. Afrika Selatan: USD 36.000 (Rp472,5 juta)
9. Amerika Serikat: USD 25.000 (Rp328 juta)
10. Jerman: USD 20.000 (Rp262,5 juta)
11. Australia: USD 15.000 (Rp197 juta)
12. Britania Raya –