Cegah Virus Corona, Arab Saudi Hentikan Sementara Layanan Umrah

Nasional8 Views

kabarin.co – Jakarta, Kerajaan Arab Saudi memutuskan menghentikan sementara pelaksanaan ibadah umrah dan kunjungan ke Masjid Nabawi. Hal itu dilakukan sebagai upaya mencegah penyebaran virus korona (Covid-19).

Menurut cuitan Kementerian Luar Negeri Arab Saudi di Twitter pada Rabu, 26 Februari 2020, visa turis dari sejumlah negara yang dimana virus korona sedang merebak, untuk sementara juga ditangguhkan. Kebijakan penangguhan juga diberlakukan bagi mereka yang ingin bepergian dari dan menuju ke negara kerajaan itu dengan menggunakan kartu identitas nasional.

Cegah Virus Corona, Arab Saudi Hentikan Sementara Layanan Umrah

Kendati begitu, ada pengecualian yang diberikan kepada warga Arab Saudi yang kini sedang berada di luar negeri, yang saat meninggalkan negera tersebut menggunakan kartu identitas nasional. Pengecualian juga berlaku bagi warga negara-negara Dewan Kerjasama Teluk (GCC) yang masuk ke Arab Saudi dengan menggunakan kartu identitas nasional dan kini ingin kembali ke negara masing-masing.

Dihubungi VOA melalui telepon, Duta Besar Indonesia Untuk Arab Saudi Agus Maftuh Abegebriel mengatakan kebijakan itu hanya untuk “warga dari negara-negara yang suspect korona.” Tapi ia akan memastikan informasi ini lebih jauh kepada Kementerian Luar Negeri Arab Saudi, termasuk soal apakah Indonesia akan terkena dampak kebijakan ini.

Dalam pengumumannya, Arab Saudi menyebutkan bahwa penangguhan diberlakukan untuk “memberi perlindungan maksimal” pada warga yang tinggal di Arab Saudi serta jemaah dan wisatawan yang ingin mengunjungi negara itu.

Kebijakan ini didasarkan pada rekomendasi pejabat-pejabat kesehatan yang menerapkan standar berjaga-jaga yang sangat tinggi dan langkah preventif pro-aktif guna mencegah merebaknya virus COVID-19.

Arab Saudi menyatakan bahwa prosedur ini bersifat sementara dan akan dievaluasi oleh pihak berwenang.

Kementerian Luar Negeri Arab Saudi juga mengimbau kepada warga negaranya untuk tidak melakukan perjalanan ke negara-negara di mana wabah virus korona sedang meluas.

DIketahui, hingga Rabu sore sedikitnya 39 negara telah melaporkan terjadinya wabah virus korona. Lebih dari 81.000 orang di seluruh dunia terjangkit virus mematikan ini, termasuk 2.700 korban meninggal dunia. (epr/oke)

Baca Juga:

Wajib Tahu! Virus Corona Bisa Menyebar Melalui Uang dan Kartu Kredit?

Kim Jong Un Tembak Mati Pejabat Korea Utara Karena Kabur dari Karantina Virus Corona

Sejumlah Perawat yang Menangani Pasien Virus Corona Jadi Gundul, Begini Sebabnya