Diduga Dipicu Tembakan Petasan Tawuran Manggarai Kembali Terjadi

Metro15 Views

kabarin.co – Jakarta, Warga Manggarai telibat tawuran di perbatasan Jl Tambak dan JL Manggarai, Senin (6//3/2017). Tawuran diduga dipicu tembakan dari pengedara motor yang tengah melintas.

Ada pihak tertentu yang tidak menginginkan situasi Tambak, Manggarai, ini aman. Ada pihak ketiga. Ada yang naik motor nembakin pakai petasan,” ujar Taufik Hidayat (51), Ketua RW 06, Kelurahan Pegangsaan, Jakarta Pusat, saat ditemui di sekitar lokasi tawuran, Senin (6/3/2017).

Tawuran ini melibatkan warga Manggarai dan JL Tambak. Ketua RT setempat, menduga ada pihak ketiga yang memicu keributan di antara kedua pihak warga.

“Belum tentu anak Tambak, belum tentu anak Manggarai. Bisa saja anak luar,” kata Taufik.

Menurut Taufik, pemotor yang diduga sebagai pemicu kemarhan warga sengaja menutup pelat nomornya sehingga tidak bisa terlacak.

“Sampai sekarang belum ketahuan ini. Waktu melempar bom molotov juga (pelat) nomornya ditutup,” jelasnya.

Hingga saat ini polisi dari Polsek Menteng dan Polres Jakarta Pusat masih berjaga di Jalan Tambak, untuk mengantisipasi terjadinya tawuran susulan.  Di sekitar Jl Tambak masih terlihat sisa pecahan kaca dan bebatuan.

Taufik ingin adanya silaturahmi antara warga Jl Tambak dan Manggarai untuk mencegah tawuran. Sebelum upaya mediasi kedua belah pihak sudah pernah dilakukan.

“Minta diadakan forum komunikasi, forum silahturahmi, supaya jalin hubungan. Hari ini juga kita mau kumpulin lagi ini. Sudah kita usahakan aksi damai, supaya pelaku tawuran, kedua belah pihak itu bertanggung jawab. Baru akan kita lakukan, supaya ada titik koordinasilah gitu,” ujarnya.

Perdamaian di antara kedua pihak warga pernah dilakukan pada awal tahun 2015. Namun tawuran kembali terjadi pada akhir 2016 dan bulan Maret ini.

“Hampir dua tahun nggak terjadi (tawuran) lagi. Baru terjadi lagi akhir 2016,” katanya. (epr/det)

Baca Juga:

“Perang-perangan” yang Berbuntut Tawuran Antarkampung di Majene

Tawuran di Luar Batang Tewaskan 1 Orang, ini Kesaksian Warga

Lucu, Penduduk Desa ini Tawuran Gara-gara Sinetron