Diskriminasi Terhadap Pengguna Sepeda Motor, Djarot: Nanti Ganjil – Genap Akan Diperluas

Metro2 Views

kabarin.co – Pemerintah Provinsi DKI Jakarta menampik kebijakan pembatasan sepeda motor di kawasan Bundaran Senayan hingga Bundaran HI mendiskriminasi pengguna kendaraan roda dua.

Gubernur DKI Jakarta, Djarot Saiful Hidayat mengatakan, nantinya tak cuma sepeda motor yang akan jadi ‘korban’ namun juga para pengguna mobil. Pasalnya, sistem ganjil genap juga ke depannya akan diperluas.

Diskriminasi Terhadap Pengguna Sepeda Motor, Djarot: Nanti Ganjil – Genap Akan Diperluas

“Sekarang ini perkembangan paling banyak motor. Mobil juga kita batasi melalui ganjil dan genap,” kata Gubernur DKI Jakarta, Djarot Saiful Hidayat di Balai Kota, Jalan Medan Merdeka Selatan, Jakarta Pusat, Senin (21/8/17).

“Sepeda motor dilarang tapi ganjil genap juga diperluas, sama saja,” lanjutnya lagi.

Djarot mengatakan nantinya Dishub DKI Jakarta akan menyediakan jalur alternatif bagi para pengendara motor agar tetap bisa menjangkau jalur yang terkena pelarangan.

“Nanti ada jalur alternatif termasuk pengaturannya, yang mengatur nanti Dirlantas sama Dinas Perhubungan,” pungkasnya.

Sebelumnya diberitakan, demi mengurangi kemacetan Jakarta pembatasan melintas sepeda motor akan diperluas mulai dari Bundaran Senayan hingga Medan Merdeka. Selain itu Jalan HR Rasuna Said juga akan diterapkan kebijakan serupa.

Saat ini pembatasan sepeda motor baru berlaku di ruas Bundaran HI-Medan Merdeka. (wck)

Baca juga:

PPATK Ungkap Bos Firt Travel Gunakan Dana Jamaah Untuk Beli Mobil Mewah

Motor Dilarang Melewati Rasuna Said – Sudirman, Karyawan Pada Mengeluh

Viral! Parkir Sembarangan, Pria Ini Ngotot Tak Bersalah dan Bentak Polisi

Seorang Anak Kecil Terjepit Eskalator di Mall Ancol