kabarin.co – Kemeriahan sepakbola usia dini, kembali akan melanda Kota Padang. Di Lapangan Imam Bonjol, Sabtu-Minggu, 31 Maret-1 April 2018, akan digelar turnamen sepakbola U-11 dan U-13 se Kota Padang.
Festival sepakbola usia dini ini akan diadakan oleh DPD KNPI Kota Padang, dan tahun ini adalah pelaksanaan yang kedua kalinya.
Ketua Pelaksana. Muhammad Taufik mengatakan, seperti gelaran pertama, tahun ini tujuan pelaksanaan tetap dalam rangka membantu program PSSI sekaitan usaha memajukan persepakbolaan usia dini di Padang khususnya, dan Sumbar pada umumnya.
Ditambahkan M. Taufik, yang didampingi Sekretaris Panpel, Robby Malvinas, bahwa pesepakbola usia dini membutuhkan ajang-ajang kompetisi seperti ini untuk memperlihatkan talenta-telenta mereka yang masih alami dan murni.
Karena itu, DPD KNPI Kota Padang, berkomitmen untuk terjun langsung menggelar festival sepakbola ini. Dia berharap, Sekolah sepakbola (SSB) yang ada di Kota Padang, bisa berpartisipasi di turnamen ini.
Ditambahkan Robby, peserta turnamen untuk kategori U-11 pemain kelahiran 2007-2008, sedangan U-13 pemain kelahiran 2005-2006. Selain itu, pihak Panpel juga tak membatasi SSB yang punya murid banyak, untuk turun dengan dua tim. “Semuanya semata-mata demi memberikan kesempatan bermain lebih banyak bagi anak-anak.”ulasnya.
Untuk lebih merangsang gairah dan peserta turnamen, pihak Panpel juga menyediakan hadiah berupa uang pembinaan. Untuk kedua kategori, tim juara akan mendapat uang pembinaan Rp1,5 juta. Sedangkan tim peringkat dua mendapatkan Rp1 juta.
Untuk tim juara juga mendapatkan piala bergilir Ketua DPD KNPI dan Piala Walikota Padang. Karena itu, Pihak Panpel menghimbau agar SSB yang ada di Kota Padang segera mendaftarkan diri ikut turnamen ini.
Adapun tempat pendaftaran peserta, selain di sekretariat KNPI Padang, di G-sport Gunung Pangilun. Selain menyusun regulasi dan jadwal pertandingan, Panpel akan sangat ketat soal kelengkapan dan keabsahan administrasi tim peserta.
“Pengesahan pemain dilakukan lakukan 27 dan 28 Maret, manager meeting serta drawing grup di hari berikutnya. Kita pakai sistem setengah kompetisi, di mana masing-masing grup di isi tiga tim. Juara grup berhak berlaga di babak kedua dengan menggunakan sistem gugur.(RMO)
