kabarin.co – Konfederasi Serikat Pekerja Indonesia (KSPI) resmi mendukung Ketua Umum Partai Gerindra, Prabowo Subianto maju sebagai calon Presiden dalam Pilpres 2019.
Namun dukungan tersebut tidak cuma-cuma. pasalnya KSPI mentodorkan kontrak politik kepada Prabowo Subianto.
Dukung Prabowo Capres 2019, KSPI Minta Posisi Menaker
Presiden KSPI, Said Iqbal, dalam kesempatan tersebut bahwa Menterian Tenaga Kerja akan diisi dari Serikat Buruh apabila Prabowo menjadi presiden.
“Ini bukan soal jatah ya karena kami bukan partai politik, kami tegas meminta pada Pak Prabowo bila terpilih menjadi Presiden Republik Indonesia, Menteri Tenaga Kerja berasal dari Serikat Buruh,” ujar Said Iqbal saat diwawancarai awak media usai penandatanganan kontrak politik di Istora Senayan, Selasa (1/5/2018).
Said menyatakan hal tersebut wajar mengingat di Amerika Serikat dan Jerman pun melakukan hal yang sama.
Tapi, hingga saat ini Said mengaku belum memutuskan siapa yang akan mengisi posisi tersebut.
“Untuk nama kita belum putuskan, Pak Prabowo setuju,” tambahnya.
Ia juga menuturkan bahkan Prbowo menawrkan posisi Menteri Pendidikan untuk guru PGRI apabila mendukungnya dalam kontes pesta demokrasi 2019 nanti.
“Bila buruh PGRI bisa mendukung beliau, Prabowo akan mempertimbangkan Menteri Pendidikan diisi dari PGRI, belum pernah PGRI itu bisa menjadi Menteri Pendidikan,” ujar Said.
Tapi itu semua masih harus melewati proses diskusi dan dialog mengingat PGRI merupakan salah satu pendiri KSPI.
Hingga saat ini KSPI belum ada nama yang akan diajukan, meskpiun sudah ada diskusi mengenai hal tersebut Ia bersikeras hal tersebut tidak bisa dipublikasikan. (epr/trb)
Baca Juga:
KSPI Resmi Dukung Prabowo Jadi Capres 2019
