Kabarin.co – Semen Padang FC berhasil mengamankan tiga angka di kandang saat menjamu Pusamania Borneo FC (PBFC) pada Jumat (11/11) sore di di Stadion H. Agus Salim Padang. Kabau Sirah menang 2-1 lewat gol Marcel Sacramento dan gelandang Rudi.
Tuan rumah langsung mengancam pada menit kedua melalui kaki Irsyad Maulana. Beruntung penjaga gawang Muhammad Ridho berhasil menepis tembakan Irsyad yang mengarah ke kanan jala.
Kondisi lapangan yang tergenang air hujan di beberapa titik membuat bola tak mengalir lancar. Pada menit ke-37 wasit menunjuk titik putih setelah melihat bek tengah Firli Apriansyah melakukan kontak dengan Nur Iskandar di kotak terlarang.
Akan tetapi keputusan tersebut tidak dapat diterima PBFC. Asisten pelatih dan Danilo Fernando selaku manajer tim, memberikan sinyal bagi para pemainnya untuk menepi ke bench karena keputusan yang diambil wasit Adi Riyanto.
Akibatnya laga sempat terhenti beberapa menit. Namun, setelahnya para pemain PBFC kembali ke dalam lapangan dan permainan dilanjutkan. Marcel Sacramento yang menjadi eksekutor tendangan penalti itu menjalankan tugasnya dengan baik.
Unggul satu gol membuat Semen Padang semakin percaya diri untuk melancarkan serangan. Tetapi hingga wasit meniupkan peluit tanda berakhirnya babak pertama skor 1-0 untuk keunggulan Semen Padang tidak berubah
Babak kedua sempat tertunda beberapa menit karena PBFC tak kunjung memasuki lapangan. Baru lima menit laga di babak ini mulai, keputusan berisiko diambil kiper Muhammad Ridho. Pemain asal Pekalongan ini keluar dari kotak penalti PBFC dan membantu pemain belakang untuk mengadang pergerakan Marcel.
Gol penyeimbang akhirnya dicetak Pedro Javier pada menit ke-57 melalui sundulan. Pemain muda Ricky Ohorella melakukan umpan lambung dari sisi sayap kanan pertahanan Kabau Sirah yang mampu dieksekusi dengan baik oleh Pedro.
PBFC harus bermain dengan 10 orang setelah bek kiri Diego Michiels diusir dari lapangan oleh wasit Adi Riyanto. Menit ke-62 dia dengan sengaja menendang Marcel dari belakang saat sang pemain hendak melakukan lemparan ke dalam. Aksi ala “preman” pemain berdarah Belanda ini setelah dia kalah berduel sebelumnya dengan Marcel.
Diserang habis-habisan, Pesut Etam gagal mempertahankan hasil imbang setelah gelandang Rudi mencetak gol penentu kemenangan untuk Semen Padang. Berdiri bebas di depan gawang tanpa kawalan, dia melepaskan tendangan langsung pada menit ke-80 menerima bola dari Muamer Svraka.
Skor bertahan 2-1 hingga akhir pertandingan dan membuat Semen Padang bertahan di posisi keenam klasemen turnamen dengan 42 angka. Sementara PBFC setingkat dibawahnya dengan koleksi 40 poin.(RMO)
Susunan Pemain Kedua tim:
Semen Padang: Jandia Eka Putra, Satrio Syam, Agung Prasetyo, Cassio Fransisco, Fandry Imbiri, Riko Simanjuntak, Rudi, Muamer Svraka, Irsyad Maulana, Nur Iskandar, Marcel Silva Sacramento
Cadangan: Rivki Mokodompit, Handi Ramdhan, Novrianto, Lee Kil Hoon, Vendry Mofu, Defri Riski, Adi Nugroho
Pelatih: Nilmaizar
Pusamania Borneo FC: Muhammad Ridho, Zulkifli Syukur, Diego Michiels, Firly Apriansyah, Sandi Darma Sute, Jefri Kurniawan, Ponaryo Astaman, Flavio Beck Junior, Terens Puhiri, Pedro Javier, Rachmat Latief
Cadangan: Nadeo Argawinata, Leonard Tupamahu, Gavin Kwan, Sultan Samma, Ricky Akbar Ohorella, Fandy Ahmad, Rifal Lastori
Pelatih: Dragan Djukanovic.
