Hadapi Malaysia, Boaz Solossa Jadi Kapten Timnas Indonesia

Sepakbola2 Views

kabarin.co – Tim nasional Indonesia akan menghadapi Malaysia pada laga uji coba internasional Selasa (6/9) malam, di Stadion Manahan, Solo. Laga itu akan jadi pertandingan pertama tim Merah-Putih setelah sanksi FIFA dicabut.

Berkekuatan 22 pemain yang didominasi nama-nama baru, ban kapten tim Merah-Putih tetap akan dipercayakan kepada sosok senior. “Sebenarnya kami punya tiga kandidat, tapi Boaz Solossa akan menjadi kapten,” kata Pikal ketika dihubungi.

Boaz memang jadi salah satu pemain yang paling berpengalaman dalam tubuh timnas saat ini. Bomber Persipura Jayapura itu merupakan pemain dengan caps terbanyak di antara pemain lain dengan catatan 34 pertandingan yang diukir sejak usia 18 tahun.

Lebih lanjut, Pikal pun membeberkan dua opsi formasi yang bakal digunakan timnas guna menghadapi tim Harimau Malaya. “Untuk formasi kita akan coba 4-4-2 atau 4-3-3,” singkat eks pelatih PSM Makassar dan Arema itu.

Laga melawan Malaysia esok akan dimaksimalkan pelatih kepala Alfred Riedl untuk mencoba susunan pemain terbaik menjelang Piala AFF 2016. Setiap klub Indonesia Soccer Championship (ISC) A 2016 memberikan dua pemain ke timnas, kecuali Mitra Kukar.

Timnas Indonesia juga melakukan latihan perdana jelang laga uji coba lawan Malaysia di lapangan Stadion Manahan Solo, Minggu malam. Pelatih Alfred Riedl tidak memberikan porsi latihan yang berat dalam latihan kali ini.

Latihan ini dimulai pukul 19.00 WIB. Setelah melakukan pemanasan, seluruh pemain melanjutkan dengan latihan umpan dan permainan ringan. Maklum, beberapa pemain masih bertanding bersama klubnya masing-masing hingga Sabtu (3/9).
“Latihan malam ini hanya berlangsung sekitar 30 menit, karena ini merupakan bagian dari recovery bagi para pemain yang kemarin masih bermain di liga. Sebab, main di liga sangat melelahkan,” kata Riedl usai memimpin latihan.

“Kalian juga tahu cuma dua hari waktu istirahat. Itu sangat berat. Untuk latihan besok juga fokus ke taktik dan latihan hanya akan dilakukan selama 30 menit seperti malam ini,” ucapnya.

Sementara itu ketika disinggung mengenai pemilihan waktu latihan pada malam hari, pelatih berkebangsaan Austria itu mengakui bukan tanpa alasan. “Latihan pada malam hari memang untuk penyesuaian dengan jadwal permainan Selasa malam nanti,” tuturnya.(*/goal)