Hadapi Semen Padang, Arema Ingin Tutup Laga Kandang dengan “Happy Ending”

kabarin.co – Jajaran pelatih Arema FC tetap menaruh kewaspadaan tinggi menghadapi tim yang sedang tidak berada dalam kondisi bagus, termasuk Semen Padang. Arema akan menghadapi Kabau Sirah di Stadion Kanjuruhan, Sabtu (4/11) mendatang.

Asisten pelatih Arema Singgih Pitono mengatakan, situasi Semen Padang yang sedang terancam degradasi membuat Singo Edan tidak boleh lengah. Singgih berkaca dari pengalaman melawan sejumlah tim yang juga berada di papan bawah.

“Tim yang dibilang compang-camping saat datang ke kandang Arema tidak lagi terlihat seperti itu. Ambil contohnya, Perseru Serui, Persegres Gresik United, dan PS TNI yang sudah kami hadapi, ini yang dikhawatirkan. Jadi kami harus mempersiapkan diri secara serius, tidak bisa asal-asalan,” tegas Singgih dikutip laman Wearemania.

Apalagi duel ini akan menjadi laga kandang terakhir Arema pada musim 2017. Singgih menyatakan, Arema ingin menutup laga kandang dengan happy ending, dan menginginkan suporter mereka meninggalkan Kanjuruhan dengan rasa puas.

“Lawan Semen Padang ini pertandingan penutup, tentu harus bagus endingnya. Kami ingin memberikan yang terbaik kepada Aremania,” ucap Singgih.

Arema kemungkinan besar akan kehilangan bek Arthur Cunha yang mendapatkan cedera ketika dikalahkan Persipura Jayapura. Bahkan bek asal Brasil itu masih berada di Jayapura untuk menyembuhkan cederanya, dan dijadwalkan kembali ke Malang besok.(*)