India Diurutan Empat Tingginya Kasus Corona

kabarin.co, Jakarta – India kini berada di urutan keempat kasus corona tertinggi global setelah Amerika Serikat, Brasil, dan Rusia. India mencatat rekor 10.956 kasus baru virus corona dalam sehari.

Inggris sebelumnya berada di urutan keempat kasus corona global. Kementerian Kesehatan India mencatat saat ini total ada 287.535 kasus corona dengan 8.498 pasien meninggal.

India Diurutan Empat Tingginya Kasus Corona

Rekor penambahan kasus baru bukan pertama kali terjadi. Pekan lalu pada Jumat (12/6), India melaporkan penambahan 396 pasien meninggal dalam tempo 24 jam.

Pekan lalu India juga melaporkan nyaris 10 ribu kasus baru corona dalam tempo sehari. Pekan lalu India masih berada di urutan kelima setelah Inggris.

Mumbai, New Delhi, dan Chennai merupakan tiga kota dengan kasus corona tertinggi di India. Rekor penambahan kasus baru di kota terjadi setelah warga dari desa mulai kembali beraktivitas seiring dengan dilonggarkannya aturan lockdown.

Mengutip Associated Press, Direktur Jenderal Dewan Riset Medis India, Balram Bhargava mengatakan warga yang berada di kota memiliki peluang lebih besar tertular virus corona lantaran keterbatasan ruang sehingga sulit untuk menerapkan jaga jarak.

Kendati demikian, Bhargava mengatakan penularan di daerah pedesaan juga melonjak, terlebih saat pekerja migran meninggalkan kota saat penerapan lockdown.

India melonggarkan sejumlah pembatasan setelah menerapkan lockdown nasional sejak akhir Maret lalu.

Lonjakan penambahan kasus corona terjadi saat sebagian besar sektor bisnis termasuk pusat perbelanjaan, pabrik, dan tempat ibadah telah dibuka kembali.

Sementara itu untuk tempat pendidikan seperti sekolah dan universitas akan dilanjutkan setelah perbincangan para pemangku kepentingan di India. Dalam diskusi antarotoritas pemangku kepentingan, sektor pendidikan akan dimulai kembali mulai Juli mendatang.

Sejumlah pihak mengatakan peningkatan kasus corona terjadi lantaran kapasitas pengetesan virus yang masih terbatas.

Kementerian Kesehatan India mengatakan tengah meningkatkan kapasitas pengujian virus corona menjadi 145 ribu per hari. Hingga Rabu (10/6), India telah melakukan lebih dari 5 juta pengetesan virus.

(cnn)