Kemenkumham Polisikan Wali Kota Tangerang Terkait Sengketa Lahan

Metro9 Views

kabarin.co – Tangerang, Kementerian Hukum dan Hak Asasi Manusia (Kemenkumham) melaporkan Wali Kota Tangerang Arief R Wismansyah ke pihak berwajib terkair dengan sengketa lahan.

Laporan ini disampaikan Kepala Biro Hubungan Masyarakat, Hukum, dan Kerja Sama Kemenkumham Bambang Wiyono ke Polresto Tangerang, Jalan Daan Mogot, Kota Tangerang, Selasa (16/7/2019).

Kemenkumham Polisikan Wali Kota Tangerang Terkait Sengketa Lahan

Bambang mengungkapkan, Wali Kota Tangerang telah melakukan banyak pelanggaran hukum yang tidak bisa dibiarkan. Dengan laporan ini Kemenkumham juga ingin memberikan pelajaran ini kepada Arief.

“Ya, kami dari Kemenkumham mengadukan wali kota karena telah melakukan pelanggaran hukum,” kata Bambang.

Namun Bambang tidak merinci materi laporan itu. Tapi, ia tak menyangkal bahwa laporan terkait lahan milik Kemenkumham di Kota Tangerang yang dipermasalahkan wali kota.

“Banyak penguasaan lahan-lahan yang tidak sesuai dengan peruntukannya. Secara lengkap bisa langsung ke kapolres saja,” kata dia.

Bambang menjelaskan, Kemenkumham selaku pelapor telah menjalani proses berita acara pemeriksaan (BAP) dan mengungkapkan semua permasalahan itu kepada penyidik polres.

Selanjutnya, kata Bambang, tim layanan advokasi hukum yang akan berkomunikasi dengan polres untuk menyelesaikan masalah tersebut. ”Sekali lagi mudah-mudahan ini segera selesai dan segera tuntas untuk semua,” ujarnya.

Sementara itu Kapolresto Tangerang Kota Kombes Pol Abdul Karim mengatakan, polisi segera memproses laporan tersebut. Untuk saat ini polisi masih mempelajari laporan itu.

Menkumham Yasonna H Laoly menyatakan, laporan Kemenkumham lantaran ada tanah milik mereka yang diambil tanpa izin dan di atasnya didirikan bangunan. Pendirian bangunan itu jelas melanggar hukum.

“Walaupun sama-sama (aparat) negara karena ini kita hitung tanah yang ini, dikuasai itu cukup luas ditaksir harganya Rp500 miliar. Kalau sudah Rp500 miliar, itu pelepasannya kami setuju sudah sampai presiden dengan DPR, tidak mudah,” kata Yasonna di Kompleks Istana Negara, Jakarta. (epr/inw)

Baca Juga:

Demo Tolak Tranportasi Online Sopir Angkot Kepung Kantor Walikota Tangerang

Kunjungi Kota Tangerang Selatan, Bupati Lampung Tengah Jajaki Kerjasama di Sektor Pangan

Video Sopir Angkot Sengaja Tabrak Pengemudi ojek “Online” di Tangerang