kabarin.co – Korban hilang, akibat terbakarnya Kapal Zahro Express, sementara ini masih 17 orang. Kapal Zahro Express adalah kapal dengan tujuan Wisata yang mengangkut wisata domestik. Untuk hari ini, evakuasi masih dilakukan oleh Tim Basarnas. Tindakan Evakuasi korban akan terus dilakukan, karena Minggu (1/1) kemarin ditunda. Pagi ini, Tim akan mencari korban yang hilang tersebut.
“Informasi dari Basaranas, mereka akan coba sisir kembali pagi ini, walaupun informasi terakhir pada Minggu (1/1) sore kemarin semua penumpang baik yang luka, meninggal maupun hilang sudah dievakuasi,” kata Kepala BPBD DKI Jakarta Denny Wahyu saat dikonfirmasi detikcom, Senin (2/1/2017).
Denny menyatakan, untuk masalah evakuasi tersebut akan dilakukan untuk pastikan ada tidaknya korban yang hilang tersebut. Basarnas akan menyebar dengan lokasi yang diduga korban tersebut hilang.
“Pencarian dilakukan untuk memastikan, tim Basarnas akan menyisir kembali,” katanya.
Tentang ada 17 orang yang hilang itu, Denny menyatakan akan melakukan identifikasi terkait data tersebut. Karena 20 orang itu, sedang berada di RS Polri Kramat Jati. Mayat tersebut belum dapat teridentifikasi.
“Apakah 17 orang yang hilang itu termasuk dalam korban meninggal yang saat ini ada di RS Polri, kan masih proses identifikasi karena kondisinya terbakar. Sepertinya 17 orang itu bagian dari 20-an korban meninggal itu. Tapi yang pasti akan dilakukan pencocokan data kembali secara akurat,” kata Denny. (nap/det)
Baca Juga:
Bawa Muatan 20 Ribu Ton, Kapal Pengangkut Semen Padang Terbakar di Tanjung Priok
