Pasaman, Kabarin.co — Gerakan Numerasi Nasional resmi diselenggarakan di Kabupaten Pasaman dan Pasaman Barat, Provinsi Sumatera Barat, pada tanggal 28–29 Oktober 2025. Kegiatan ini digagas oleh CV. Aksara Jaya Sakti bekerja sama dengan SIPLah Telkom, serta mendapat dukungan dari Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan, Pemerintah Daerah Kabupaten Pasaman dan Pasaman Barat, Universitas Pendidikan Indonesia (UPI), dan DIKTISAINTEK BERDAMPAK.
Gerakan tersebut bertujuan untuk meningkatkan kemampuan numerasi peserta didik tingkat SD dan SMP agar mampu memahami serta mengaplikasikan konsep-konsep matematika dalam kehidupan sehari-hari. Selama dua hari pelaksanaan, kegiatan ini berlangsung di empat lokasi berbeda, yaitu Gedung KPN KOGSDA Lubuk Sikaping, Gedung KOGSDA Rao, SDN 11 Koto Balingka, serta Aula Kantor Bupati Pasaman Barat. Ratusan kepala sekolah SD dan SMP dari kedua kabupaten turut serta dalam sesi pelatihan dan workshop penguatan numerasi.
Tokoh pendidikan asal Pasaman, Drs. H. Antoni Rachmat, MH, mengungkapkan bahwa inisiatif ini berangkat dari keprihatinan terhadap masih rendahnya kemampuan numerasi di kalangan pelajar.
“Saya bangga dengan respons cepat pemerintah daerah Pasaman dan Pasaman Barat. Koordinasi dengan kementerian hingga kepala daerah berjalan sangat baik. Saya optimistis, gerakan ini akan memberikan dampak besar bagi peningkatan kualitas generasi muda,” ujar Antoni.
Sementara itu, Kepala Dinas Pendidikan Kabupaten Pasaman, Gunawan, S.Pd., menilai kegiatan tersebut sebagai langkah strategis dalam mencetak generasi unggul.
“Kita ingin anak-anak tidak hanya cerdas secara akademik, tetapi juga memiliki kemampuan berpikir kritis, kreatif, dan inovatif,” ujarnya.
Vice President SIPLah Telkom, Doddi Herlambang, menambahkan bahwa pendidikan menjadi kunci utama dalam membangun sumber daya manusia yang berdaya saing.
“SIPLah Telkom berkomitmen mendukung penuh gerakan ini agar guru dan siswa dapat memahami pentingnya numerasi, terutama di era digital seperti saat ini,” kata Doddi.
Senada dengan itu, Said Akbar Antoni, Direktur CV. Aksara Jaya Sakti, mengungkapkan kebanggaannya dapat berkontribusi dalam kegiatan berskala nasional tersebut.
“Kami sangat bersyukur dapat menjadi bagian dari Gerakan Numerasi Nasional. Kolaborasi dengan SIPLah Telkom dan dukungan berbagai pihak menjadi langkah awal kami untuk terus berinovasi demi peningkatan kualitas pendidikan di Pasaman dan Pasaman Barat,” jelasnya.
Dari sisi akademisi, Dr. Herman Syafri, M.Pd., dosen Universitas Pendidikan Indonesia (UPI), menegaskan pentingnya kolaborasi lintas lembaga dalam memperkuat pendidikan daerah.
“Gerakan ini menunjukkan sinergi nyata antara pemerintah, dunia pendidikan, dan swasta dalam mempersiapkan siswa menghadapi tantangan global,” katanya saat menutup kegiatan.
Sementara itu, Drs.Emilezola,MM selaku Direktur Marketing PT.Tunas Citra kreasindo mengatakan bahwa, Gerakan Numerasi Nasional (GNN) yang diluncurkan pada 19 Agustus 2025 di SDN 04 Meruya Jakarta Barat, kini mulai diimplementasikan di Pasaman dan Pasaman Barat. GNN bertujuan meningkatkan kemampuan numerasi siswa Indonesia melalui pembuatan Taman Numerasi di sekolah-sekolah.
“Taman Numerasi ini dirancang untuk meningkatkan kemampuan siswa dalam matematika dan sains melalui aktivitas yang interaktif dan kreatif. Dengan adanya GNN, diharapkan siswa-siswa Indonesia dapat menguasai sains dan teknologi, serta menjadi generasi yang inovatif dan kritis, sehingga target Indonesia Emas 2045 dapat tercapai.”ucapnya. (Joni)
