Minangkabau Cup 2017: Zona Padang Segera Bergulir, Koto Tangah Masuk Grup “Maut”

kabarin.co – Juara bertahan Kecamatan Koto Tangah, berada di grup maut dalam turnamen Minangkabau Cup 2017 Zona Kota Padang.  Laga perdana zona ibukota provinsi itu akan dilakukan serentak Minggu (26/2) di tiga lapangan yang sudah di tetapkan.

Dalam drawing pembagian grup dan meeting peserta, Jumat (24/2) Koto Tangah yang juga juara Irman Gusman Cup 2016 itu, satu grup dengan dua tim tangguh, Kecamatan Kuranji dan Kecamatan Pauh. Pertandingan Grup A akan digelar di Lapangan PSTS Tabing.

Grup B yang akan dipertandingkan di Lapangan FIK UNP Lubuk Buaya, tergabung Padang Utara, Nanggalo, dan Bungus Teluk Kabung. Sedangkan Grup C yang dimainkan di Lapangan BBC Batuang Taba, akan sali berhadapan Kecamatan Lubuk Begalung, Lubuk Kilangan, dan Padang Timur.

Zona Kota Padang dibagi dalam tiga grup, dengan sembilan kecamatan peserta. Dua kecamatan menyatakan tidak ikut, yaitu Padang Selatan dan Padang Barat. Dengan sembilan peserta, maka Kota Padang mendapat jatah dua tim yang lolos.

Bahkan Kota Padang nyaris hanya dapat jatah satu tim lolos, karena awalnya hanya delapan tim yang menyetakan kepastian ikut. Tapi di saat-saat terakhir Padang Utara menyatakan ikut, dan melengkapi persyaratan peserta.

Exco Bidang Kompetisi Askot PSSI Kota Padang, Yulius Dede, mengatakan, pertandingan babak penyisihan grup berlangsung tiga hari, 26-28 Februari 2017. Hanya satu pertandingan setiap hari di tiap Grup, dan pelaksanaanya serentak di tiga lapangan.

Untuk babak berikutnya, tiga juara grup ditambah runner up terbaik akan lolos ke babak semifinal atau empat besar. Juara Grup A akan ditantang juara Grup B, dan Juara Grup C akan berhadapan dengan dengan runner up terbaik.
“Pemenangnya akan lolos ke grand final, dan keduanya dipastikan akan menjadi wakil Kota Padang ke babak 32 besar tingkat Sumbar.”tutupnya.

Menanggapi hasil undian, Sekretaris tim Koto Tangah, Muhammad Jeki, SP.d menyatakan optimis bisa kembali menjuarai Zona Kota Padang dan lolos ke putaran provinsi.

Menurutnya, rata-rata Koto Tangah masih dihuni pemain tahun lalu, seperti Farid Harsya dan Farid Faturrahmad. Dua pemain tersebut saat ini masuk skuad PSP Padang utk Liga 3.”Kita juga mendapat tambahan pemain dari tim futsal Rafhely FC, yakni Fajri Setiawan dan Septian Rinaldo.”katanya.

Sementara Pelatih Lubuk Begalung, Satria Welli, menyatakan persiapan tim sudah optimal, dan timnya siap bertarung memperebutkan dua tiket lolos ke putran Provinsi.”Insha Allah, dengan adanya kuota dua tim untuk zona Padang, kita optimis bisa tampil lagi sebagai finalis seperti saat gelaran IGC tahun lalu. Dukungan pihak kecamatan dan materi pemain asli Lubeg cukup potensial untuk bersaing dengan tim kecamatan lain,”tegasnya.(RMO)