Ibu Guru di Bali Tega Racuni 3 Anak Kandungnya, Semua Tewas Mengenaskan

kabarin.co – Gianyar, Seorang guru di Bali tega meracuni anak kandungnya hingga tewas. Tak tanggung-tanggung, tiga anaknya tewas dengan kondisi mengenaskan. Usai ketiga anaknya tewas, sang guru tersebut melakukan percobaan bunuh diri, namun gagal.

Pelaku bernama Ni Luh Putu Septyan P, warga Banjar Palak, Desa Sukawati, Gianyar, Bali. Pelaku tega meracuni tiga anak kandungnya yang masih kecil-kecil pada Rabu (21/2/2018) pagi.

banner 728x90

Ibu Guru di Bali Tega Racuni 3 Anak Kandungnya, Semua Tewas Mengenaskan

Ketiga anak kandung Ni Luh Putu Septyan P tewas dengan mulut berbusa lantaran menenggak cairan racun pembasmi serangga merek Baygon.

Tiga korban itu masing-masing berinisial Ni Putu DMPD (6), Made MLP (4) dan Nyoman KP (2).

Pelaku yang diduga melakukan percobaan bunuh diri setelah menghabisi ketiga anaknya, diketumakan kritis dan dilarikan ke RS Sanglah untuk mendapat perawatan.

Menurut informasi, kejadian mengerikan itu berawal ketika Selasa (20/2) siang kemarin, pelaku yang berstatus guru itu pulang ke rumah asalnya di Banjar Palak, Sukawati, untuk menginap.

Dua jam kemudian, suami pelaku, Putu Moh datang menemui istrinya. Saat itu, Putu Moh mengajak istri dan anaknya pulang ke Petang. Tapi, pelaku tidak mau.

Putu Moh lalu pulang sendiri. Selasa malam, saksi Nyoman Yoga yang juga adik pelaku sempat bertemu dengan suami pelaku di depan pintu rumah.

Mau kemana,” kata saksi. Lalu dijawab suami pelaku bahwa dia mau pulang. Pelaku sendiri saat itu sedang menyusui anak bungsunya yang sedang tidur.

Rabu pagi (21/2), saksi Yoga lalu berniat mengambil alat mandi di kamar tempat korban menginap. Tapi, pada saat itu saksi menggedor pintu kamar, tak ada jawaban dari korban sehingga saksi berusaha membuka paksa jendela kamar.

Saat itulah saksi melihat pelaku dan tiga orang keponakannya sudah tak bernyawa. Sontak kejadian tersebut membuat keluarga kecil itu gempar.

Mereka segera minta tolong tetangga membawa pelaku dan ketiga anaknya ke RS Ganeca, Celuk, Sukawati.

Pada saat ditemukan posisi pelaku dan korban dalam keadaan tidur kepala di sebelah timur kaki ke barat dan dalam keadaan terlentang.

Pelaku masih memegang pisau dengan posisi tidur paling utara. Anak pertama sebelah selatannya, anak nomer dua sebelah selatannya, anak ketiga paling selatannya pelaku.

Ketiga korban sudah dalam keadaan meninggal dunia sedangkan pelaku masih kritis dengan luka goresan di pergelangan tangan kiri dan leher bagian kanan

Dari hasil olah TKP, polisi menemukan baygon cair dalam kemasan plastik yang isinya sudah habis.

“Kamar semrawut, tempat tidur dilantai dengan beralaskan karpet merah, di atas karpet ada ceceran cairan diduga Baygon. Juga ditemukan pisau dapur yang berisi bercakan darah,” beber sumber di TKP. (epr/pj)

Baca Juga:

Anak 1,5 Tahun di Bekasi Tewas, Diduga Dianiaya Orangtua Kandungnya

Ini Pendapat Psikolog Mengenai Istri Polisi yang Memutilasi Anak Kandungnya

Tragis! Seorang Ibu di Jombang Ajak Tiga Anaknya Bunuh Diri

Tega! Ibu di Malang Ini Sekap dan Isolasi 3 Anaknya Selama Setahun

Hanya Gara-gara Sering Ngompol, Seorang Ibu Tega Aniaya Anaknya hingga Tewas

banner 728x90