Pedagang Kambing Malah Banting Harga, Padahal Mau Lebaran

Agribisnis11 Views

Jika biasa jelang Idul Adha 1438 H atau dikenal juga Lebaran haji harga penjualan hewan kurban melambung, tidak demikian di Samarinda. Sejumlah pedagang justru banting harga untuk bisa menjual dagangannya.

Seperti diungkapkan salah seorang pedagang di kawasan Jalan Merdeka, Sungai Pinang, Syaiful mengaku belum berhasil menjual kambing untuk kurban.

Pedagang Kambing Malah Banting Harga, Padahal Mau Lebaran

Kambing yang dijualnya hanya dibeli oleh pedagang sate.

“Sementara ini, kami cuma menunggu pembeli akan datang karena memang kondisi masih sepi,” ucapnya.

Syaiful menambahkan, semakin banyaknya penjual hewan kurban di Samarinda tentu menambah persaingan.

Akibatnya terkadang dia harus menurunkan harga hewan kurbannya.

“Kalau dirasa untung, ya sudah, saya lepas kambing itu pada pembeli. Intinya saya tidak rugi saja. Karena kalau jual tinggi tidak laku, tahun depan lagi harus menunggu,” imbuhnya.

Hal serupa juga dialami Matrotim. Pedagang kambing musiman asal Madura ini harus memutar otak agar dagangannya habis terjual.

“Sementara ini masih sepi, sementara ongkos operasional setiap hari tetap jalan. Itu sebabnya kadang saya banting harga saja untuk kambing yang ukurannya kecil,” ucap Matrotim.

Saat ini, harga kambing berkisar antara Rp 1,5 juta hingga Rp 3 juta, bergantung besar dan jenis.

“Dibanding tahun lalu, kurang lebih sama. Tapi ada saja pembeli yang datang minta harga yang lebih murah,” tandasnya. (wck/ps)

Baca juga:

Universitas Dharma Persada Meningkatkan Potensi EBT dan Kopi di Gunung Halu

Peternak Bebek Lokal Tersingkir Impor, Mentan Amran Cuek

Rencana Penutupan Pabrik Gula di Jatim Bocor ke Publik, BUMN Tutup Mulut