Pemerintah Bagikan Sembako Sebanyak 121,223 Kepada WNI di Malaysia

Jakarta,Kabarin.co – Pemerintah telah membagikan 121.223 paket sembako kepada WNI di Malaysia yang
terdampak kebijakan Movement Control Order (MCO) atau lockdown di negeri jiran.
Adapun sembako dari pemerintah yang didistribusikan kepada WNI di Malaysia sebanyak 80.776 paket.

Sedangkan sebanyak 40.443 paket lainnya yang juga telah didistribusikan berasal dari sumbangan berbagai ormas.

Ia menambahkan, pemerintah akan terus menyalurkan sembako kepada WNI di Malaysia yang membutuhkan hingga pelaksanaan MCO selesai pada 28 April.
Perwakilan di Malaysia akan terus mendistribusikan bantuan sembako. Targetnya untuk para WNI yang rentan dan sangat memerlukan selama berlangsungnya MCO mulai 18 Maret sampai 28 April,” lanjut Retno.

Sebelumnya diberitakan, nasib naas dialami sejumlah pekerja migran ilegal asal Indonesia di tengah kebijakan lockdown yang dilakukan Pemerintah Malaysia akibat pandemi Covid-19.

Hal tersebut diungkapkan salah seorang pekerja migran resmi yang bekerja di sebuah pertambangan batu di Sarawak, Malaysia, Mujianto.

Pria asal Blitar, Jawa Timur, itu menceritakan nasib pilu yang dialami migran ilegal di Malaysia.
Sejak pemberlakuan kebijakan tersebut, para migran ilegal yang bekerja di Negeri Jiran tak mendapat gaji penuh dari para majikannya.
Bahkan, di antara mereka terpaksa makan tikus setiap harinya.

Hal itu yang dirasakan salah seorang teman Mujianto yang merupakan pekerja migran ilegal asal Flores, NTT.
Mujianto mengatakan, hal itu dilakukan untuk menutupi kebutuhan makan setiap hari karena tidak adanya pendapatan penuh yang mereka terima.*(vmi/kompas)

Hal itu disampaikan Menteri Luar Negeri Retno Marsudi saat memberikan keterangan pers melalui konferensi video, Jumat (17/4/2020).

“Total sembako yang telah didistribusi kepada masyarakat 121.223. Perwakilan di Malaysia akan terus mendistribusikan bantuan sembako. Targetnya untuk para WNI yang rentan dan sangat memerlukan selama berlangsungnya MCO,” ujar Retno.*(vmi/Kompas)