kabarin.co – Akademi PSP Padang lolos ke babak 16 Besar turnamen sepakbola usia muda antar Sekolah Sepak Bola (SSB) dan Akademi se-Indonesia perebutan Piala KONI Pusat dan SIWO PWI/
Akademi PSP tampil sebagai runner-up grup F setelah pada partai penyisahan terakhir melawan Bina Taruna Football Academy Jakarta sukses meraih poin, dengan bermain imbang 2-2 di lapangan sepak bola Ceger, Jakarta Timur, Rabu (25/1).
Hasil positif asuhan Satria Feri ini cukup heroik. Tertinggal lebih dulu 0-2, Akademi sukses menyamakan skor 2-2.
Adalah Ivande Yasir, penyerang lincah Akademi PSP U16 itu layak menjadi bintang lapangan berkat satu assist dan sumbangan gol penyama kedudukan. Kontribusi Ivande berawal saat melakukan solo run skema serangan balik Akademi PSP di menit ke-48′.
Ivande yang menerima bola sapuan pemain belakang di area lapangan tengah, menggiring bola, menerobos sisi kanan kotak pinalti Bina Taruna.
Berhasil melewati hadangan bek lawan, Ivande melepaskan umpan ke arah pemain pengganti M. Faisal yang sudah berdiri di depan mulut gawang.
Pemain yang baru saja masuk menggantikan Dion Riski ini tanpa kesulitan melepaskan sepakan keras lepas dari tangkapan penjaga gawang Bina Taruna, skor 2-1.
Sanggup memperkecil ketinggalan, anak-anak Akademi PSP semakin bersemangat. Strategi pelatih kepala Satria Feri yang melakukan beberapa pergantian pemain yang tepat guna mengejar gol terlihat membantu organisasi permainan Pandeka Mudo bermain lebih solid.
Tekanan gencar pun dilakukan Hafizh Ardhi dkk. Haailnya di menit 52′, gocekan Hafizh diakhiri umpan ke depan garis 16 lawan disambut Ivande dengan sekali kontrol dan kemudian melepaskan tembakan voli dari luar garis 16. Lesatan bola menusuk ke sisi kiri atas gawang Bina Taruna. Gol indah Ivande sekaligus menyamakan skor sama kuat 2-2.
Sisa waktu 7 menit, tensi laga meningkat sengit. Saling serang terjadi. Namun masing-masing lini pertahanan bisa meredam serangan.
Babak kedua berakhir imbang 2-2. Akademi lolos sebagai runner-up grup kalah agregat gol dari Persebaya, meski memiliki poin sama 5. Tetapi unggul selisih gol atas Bina Taruna. Dari hasil keseluruhan partai grup lainnya, ternyata tiga tim dari grup F lolos ke babak 16 Besar.
Akademi PSP sendiri di babak 16 ini bertemu tim kuat lainnya, juara grup E, Charis Yulianto Football Academy, besok Kamis (26/1) di lapangan Gongseng. Pelatih kepala Satria Feri usai laga sangat puas atas perjuangan pantang menyerah asuhannya yang tidak down meski tertinggal.
Menurut Satria Feri, mental bermain Yazid Zinedine Zidane mengalami peningkatan. Ini faktor utama yang mempengaruhi hasil laga terakhir penyisihan grup yang sangat krusial dan menentukan.
“Saya mengapresiasi semangat tak kenal menyerah adik-adik. Ini perkembangan positif. Mudah-mudahan bisa konsisten dan kita bisa memenuhi target lolos dari penyisihan grup,” tutur Satria Feri. (RMO)
Lolos 16 besar :
Grup A:
1. Fatahiilah 354,
2. Mutiara Gayo Aceh,
3. GMK Kutai Kertanegara
Grup B:
1. Tunas Bogor,
2. Syech Yusuf Gowa,
Grup C:
1. Pusat Surya Yudha Banjarnegara,
2. Mars Praya Lombok,
Grup D:
1. Pantai Barat Donggala Palu,
2. Kapala Madang Putra Maluku,
3. Bravo Surabaya
Grup E:
1. Charis Julianto FA,
2. PSBK Kota Blitar,
3. Jember United
Grup F:
1. Persebaya Surabaya
2. Academy PSP Padang,
3. Bina Taruna Football Academy
