kabarin.co – Pelatih Prancis Didier Deschamps memuji karakter dan mental anak asuhnya yang berhasil menembus partai final Piala Dunia 2018 di Rusia. Prancis menaklukkan Belgia di semifinal dengan skor 1-0 di St Petersburg Stadium, Rabu (11/7) dini hari WIB.
Gol tunggal kemenangan Prancis dicetak melalui sundulan bek Samuel Umtiti menit 51. Gol itu membawa Prancis menembus final Piala Dunia untuk Ketiga kalinya setelah menjuarai Piala Dunia 1998 saat menjadi tuan rumah. Kemudian skuad Les Bleus dikalahkan Italia lewat adu penalti pada final Piala Dunia 2006 di Jerman.
Prancis Sukses Menembus Final Piala Dunia untuk Ketiga Kali, Deschamps Puji Karakter Timnya
“Kami menampilkan karakter yang luar biasa dan bermain dengan mental juara. Saya senang sekali, tapi perjalanan kami ke final tidak mudah karena Belgia membuat kami menderita sepanjang pertandingan,” kata Deschamps dilansir Reuters, Rabu (11/7).
Deschamps diyakini mengincar rekor pribadi yakni kesuksesan meraih trofi Piala Dunia sebagai pemain dan pelatih. Pada saat Prancis juara Piala Dunia 1998, dia memimpin skuad Les Bleus sebagai kapten. Jika berhasil membawa Prancis juara, Deschamps akan menyamai rekor legenda Brasil Mario Zagallo dan legenda Jerman Franz Beckenbauer yang telah lebih dulu merasakannya.
“Tim yang saya bawa ke Piala Dunia telah berkumpul bersama selama 49 hari. Banyak hal yang telah kami lalui dan rasakan. Para pemain saya selalu memberikan yang terbaik di lapangan,” ujarnya.
Pelatih Belgia Roberto Martinez mengatakan kekalahan Belgia di semifinal sangat disesalkan. Belgia sebelumnya digadang bakal menembus final karena berhasil menyingkirkan kandidat juara Brasil di perempat final dengan skor 2-1.
Menurut pelatih asal Spanyol tersebut, pertandingan melawan Prancis berimbang namun satu kesalahan membuyarkan mimpi mereka untuk bisa tampil di final Piala Dunia pertama kalinya. Belgia kebobolan di babak kedua lewat situasi tendangan bebas Prancis yang disambut sundulan Umtiti.
“Secara keseluruhan Belgia sebenarnya bisa mengimbangi Prancis. Bahkan dalam beberapa kesempatan kami bisa unggul lebih dulu. Saya sesalkan satu kesalahan saat tendangan bebas yang mengakhiri segalanya,” kata Martinez.
Di final Prancis akan menghadapi pemenang semifinal lainnya antara Inggris kontra Kroasia. Partai final Piala Dunia 2018 akan digelar di Luzhniki Stadium, Minggu 15 Juli mendatang. (arn)
Baca Juga:
Dihajar Kroasia Tiga Gol Tanpa Balas, Argentina Jadi Kerupuk di Piala Dunia 2018
Hajar Tuan Rumah Austria, Brasil Unjuk Taring Jelang Piala Dunia 2018
Jika Argentina Gagal Juara Piala Dunia 2018, Lionel Messi Beri Isyarat Pensiun