Preview Coppa Italia: AC Milan vs Inter Milan, Hidup-Mati Gattuso dan Rossoneri

kabarin.co – AC Milan dan Gennaro Gattuso akan menjalani laga hidup-mati saat terlibat bentrok dengan rival sekota, Inter Milan, dalam perempat final Coppa Italia di Stadio San Siro Kamis (28/12) dinihari nanti.

Ditunjuk sebagai allenatore baru dengan harapan dapat memberi perbaikan pada AC Milan, Gennaro Gattuso justru menorehkan hasil yang tak lebih baik dari pendahulunya, Vincenzo Montella.

Dari enam laga yang dijalani, ia hanya mampu membawa mantan klubnya meraih dua kemenangan. Kini, usai mengandaskan Hellas Verona 3-0 di babak 16 besar, sang legenda akan mencoba menantang tim tetangga, Inter Milan.

Anak asuh Luciano Spalletti memang cenderung mengalami penurunan performa baru-baru ini. Setelah bersusah payah merebut tiket perempat final dari tim divisi bawah, mereka dipaksa menelan dua kekalahan beruntun dan harus tergelincir ke peringkat tiga klasemen sementara Serie A. Kendati demikian, kinerja mereka musim ini masih jauh lebih baik ketimbang calon lawan.

Duel ini pun tampaknya akan menjadi laga hidup mati bagi Gattuso. Kekalahan, selain akan mendepak Rossoneri dari Coppa Italia, juga akan mengancam masa depan eks gelandang legendaris tersebut di San Siro, apalagi dengan rumor kembalinya Montella yang semakin panas dibicarakan.

Sementara bagi Nerazzurri, sukses menjungkalkan seteru abadi akan menjadi titik balik dan sekaligus mengamankan satu tempat ke semifinal.

Pemain Kunci kedua tim, Suso diprediksi masih akan menjadi pemain kunci AC Milan usai kembali dari sanksi larangan bertanding. Dan mungkin, absen dalam satu laga bakal membuatnya jauh lebih termotivasi untuk laga derby nanti. Winger asal Spanyol ini total telah menyumbang tujuh gol dan assist dalam jumlah yang sama di semua kompetisi musim ini.

Jika tetangga mereka punya Suso, maka Inter memiliki Mauro Icardi. Mesin gol Argentina ini akan menjadi pemain yang patut diwaspadai para pemain bertahan Diavolo, meski ia baru saja gagal mengeksekusi penalti saat melawan Sassuolo. Torehan 17 golnya di Serie A musim ini menjadi bukti bahwa ia merupakan sosok mematikan di depan gawang.

Grafis: bola.net

Sama-sama kalah pada dua pertandingan terakhir, kedua klub sekota ini memang tidak punya pilihan lain selain tampil habis-habisan dan memenangkan laga di San Siro. Sebab, siapapun yang kalah dan gagal ke semifinal, mereka dipastikan akan semakin dihujani kritik.

Tak heran, Pelatih Inter, Luciano Spalletti yang hanya meraih dua kemenangan dalam lima laga terakhir bersama pasukannya menegaskan haram bagi mereka untuk kalah di San Siro. Bahkan, tak hanya Derby della Madonnina ini, Spalletti juga meminta anak asuhnya menyapu bersih tiga laga berikutnya di Serie A.

“Kami akan menghadapi periode sangat penting. Kami harus memenangi semua pertandingan. Semua lawan yang akan dihadapi (AC Milan, Lazio, Fiorentina, dan AS Roma) sangatlah kuat. Namun begitu, kami harus memenangi itu semua,” tegas Spalletti seperti dikutip Tuttosport.

Akan tetapi, target sapu bersih mantan allenatore AS Roma itu jelas bukan pekerjaan mudah. Itu karena menjelang misi itu dimulai di San Siro, Nerazzurri, julukan Inter mendapat kabar buruk dengan cedera yang didapat dua pilar lini belakang mereka, Joao Miranda dan Danilo D’Ambrosio.

Miranda dan D’Ambrosio sama-sama menjadi starter kala Internazionale takluk di markas Sassuolo akhir pekan kemarin. Namun keduanya tak bisa menyelesaikan pertandingan. D’Ambrosio digantikan Dalbert di menit 77, sementara Miranda ditarik keluar dan digantikan Joao Mario tiga menit berselang.

“Sama-sama digantikan dalam laga melawan Sassuolo Sabtu kemarin, Danilo D’Ambrosio dan Joao Milan menjalani scan MRI di Rumah Sakit Humanitas Research di Rozzano pagi ini (kemarin),” demikian bunyi pernyataan resmi klub.

Sesuai hasil MRI, keduanya mengalami cedera cukup serius. D’Ambrosio mengalami luka tingkat pertama pada ligamen colateral medial di kaki kirinya. Sedangkan, Miranda menderita luka tingkat pertama di otot soleus di kaki kanannya. “Mereka akan memulai proses rehabilitasi besok (hari ini),” lanjut pernyataan itu.

Seperti Spalletti, Pelatih Milan, Gennaro Gattuso juga menganggap derby ini sangat penting mereka menangkan. Apalagi, pasca dipermalukan Verona dan Atalanta, tekanan pada Milan jauh lebih hebat dari sebelumnya. Bahkan, masa depan Gattuso kini sudah diperbincangkan kendati baru memimpin Milan kurang lebih 25 hari.

Menurut La Stampa, Milan ingin memecat Gattuso karena dinilai lemah dalam hal taktik. Yang cukup mengejutkan, Rossoneri disebut-sebut ingin kembali menunjuk Vincenzo Montella yang mereka copot awal bulan ini.

Kalau ingin mengamankan posisinya, Gattuso jelas harus bisa menunjukkan bahwa dia punya kualitas. Namun, pelatih berjuluk Rino alias Si Badak itu mengakui bahwa saat ini memang bukan momen yang menguntungkan dirinya.

“Ini adalah situasi yang rumit, para fans melakukan protes dan kami tidak bisa berpikir bahwa musim ini akan terus seperti ini. Saya lihat orang-orang sudah memberikan segalanya, tapi ternyata kami rapuh,” kata Gattuso di Soccerway.

Gattuso sendiri mengklaim bahwa masalah yang dialami Milan bukan pada pelatih. Milan menurutnya punya banyak problem. Selain fisik yang buruk sehingga tidak mampu bermain konsisten selama 90 menit, mereka juga punya punya masalah psikologi.

“Kami harus menjadi tim dan melakukannya. Kami harus membuat kesalahan yang lebih sedikit. Saat kami menghadapi situasi sulit, kami tidak bisa bereaksi, itulah fakta yang terjadi. Bukan kesalahan pemain secara individual,” tegas Gattuso.

Manajemen Milan berharap tim tetap bersatu di masa-masa sulit ini dan meraih hasil positif kontra Inter. “Menerima kritik, bekerja dengan kepala menunduk, tetap bersatu dan solid,” demikian bunyi pernyataan Milan di laman resmi mereka setelah mengakhiri periode ritiro alias pemusatan latihan intensif yang dianggap sia-sia.(*/uc)

Prakiraan Pemain
AC Milan (4-3-3): Donnarumma; Abate, Musacchio, Bonucci, Rodriguez; Kessie, Montolivo, Bonaventura; Borini, Andre Silva, Cutrone

Inter Milan (4-2-3-1): Handanovic; Cancelo, Skriniar, Mario, Dalbert; Gagliardini, Borja Valero; Candreva, Brozovic, Perisic; Icardi

Head to head
15/10/17 Inter Milan 3-2 AC Milan
15/04/17 Inter Milan 2-2 AC Milan
20/11/16 AC Milan 2-2 Inter Milan
31/01/16 AC Milan 3-0 Inter Milan
24/11/15 AC Milan 1-0 Inter Milan

Lima pertandingan terakhir AC Milan
23/12/17 AC Milan 0-2 Atalanta
17/12/17 Verona 3-0 AC Milan
13/12/17 AC Milan 3-0 Verona
10/12/17 AC Milan 2-1 Bologna
07/12/17 Rijeka 2-0 AC Milan

Lima Pertandingan Terakhir Inter Milan
23/12/17 Sassuolo 1-0 Inter Milan
16/12/17 Inter Milan 1-3 Udinese
12/12/17 Inter Milan 0-0 Pordenone Calcio
09/12/17 Juventus 0-0 Inter Milan
03/12/17 Inter Milan 5-0 Chievo