Kabarin.co – Pekan Olahrag Provinsi (Porprov) XIV Sumbar 2016, dipastikan akan melahirkan juara baru di cabang sepakbola. Dua finalis yang akan bertarung yakni Limapuluh Kota vs Pasaman Barat, Selasa (29/11) siang di Stadion H. Agus Salim, adalah dua tim yang belum pernah juara.
Lolos ke final, membuat kedua tim bersiap mencatat sejarah. Keduanya sama-sama bertekad dan optimis akan mampu menyabet medali emas paling bergengsi di ajang multi iven tersebut.
LImapuluh Kota lolos ke final, setelah tak terkalahkan sejak babak penyisihan grup. Di semifinal, tim asuhan Hudra ini menang 5-4 melalui adu penalti atas Kota Pariaman.
“Alhamdulillah target final yang diberikan KONI sudah tercapai, tapi tentunya kami tak mau berhenti sampai disini. Kami akan selalu berusaha keras untuk memenangkan setiap pertandingan, termasuk di final nanti.”katanya kepada kabarin.co, Senin.
“Ini untuk pertama kali kami berlaga di final. Selama ajang Porprov (dulu Porda), Limapuluh Kota belum pernah sampai ke final. Prestasi terbaik, mendapatkan medali perunggu tahun 2012. Tahun 2014 kami hanya sampai babak 8 Besar. Mudah-mudahan tahun 2016, medali emas untuk kita,” jelasnya
Hudra juga memuji, Pasbar adalah tim yang solid dan sudah teruji sejak babak penyisihan. Bahkan tim asuhan Ismail Fahmi itu mampu mengalahkan Kota Padang yang difavoritkan sebagai juara.
“Tapi, apapun hasilnya nanti, itu sudah di takdirkan oleh Allah SWT. Saya juga berterima kasih untuk semua dukungan untuk tim ini, mulai dari Ketua Askab PSSI Limpapuluh Kota sampai Pak Wakil Bupati Ferizal Ridwan,”ucapnya.
“Kehadiran mereka setiap saat baik dilapangan maupun di penginapan pemain, dan selalu memberikan motivasi yang sangat berharga sekali bagi pemain. Intinya kami bersyukur dan bangga punya wakil bupati yg hobi sepakbola,”tukuknya.
Sementara, Pasaman Barat juga tak kalah optimistis untuk merebut medali emas sepakbola untuk pertama kalinya. Dia menyebut, laga nanti pastinya akan berlangsung seru.
“Seperti biasa, hal yang selalu saya tanamkan pada pemain adalah bisa bermain lepas, termasu melawan Limapuluh Kota. “Mereka tim yang sangat siap menghadapi Porprov ini, mereka sudah mempersiapkan timnya sejak setahun lalu. Artinya, kita harus benar-benar siap menghadapi mereka, baik secara teknis, fisik, maupun mental.”ujar pelatih Ismail Fahmi, di kesempatan terpisah.
Fahmi juga mengatakan, saat ini para pemainnya dalam kondisi siap dan dalam kondisi motivasi tinggi untuk mencatat sejarah meraih medali emas pertama, setelah di dua Porprov sebelumnya selalu kandas di laga puncak.
Dalam laga nanti Fahmi diperkiarakan akan tetap mengandalkan dua pemain andalannya, yaitu gelandang Rifki Madjid dan kiper Togar Bonardo Batubara. Tanpa mengabaikan peran pemain lain, pelatih lisensi C Nasional itu mengakui kedua pemain tersebut memang pemain memegang peran kunci dalam timnya.
“Tapi dalam sepakbola, kerjasama tim tetapyang terpenting. Semua pemain punya peran masing-masing di lapangan dan semuanya bekerja untuk tim. Saya minta anak-anak bermain cerdas dan hati-hati dalam laga nanti.”tutupnya.
Laga final Porprov ini akan digelar 13.30 WIB siang, sebagai pertandingan terakhir sebelum penutupan resmi PON XIV di Stadion H. Agus Salim Padang. Sementara, untuk perebutan medali perunggu antara tuan rumah Padang melawan Kota Pariaman akan digelar pagi hari pukul 08.00 WIB. (RMO)
