kabarin.co – Pusamania Borneo FC (PBFC) II berhasil menuai kemenangan pada leg pertama semi-final Piala Presiden 2017. Itu setelah, mereka menaklukkan Persib Bandung dengan skor tipis 2-1 di Stadion Segiri, Samarinda, Kamis (2/3) malam.
Hasil ini semakin menambah panjang tren negatif Persib ketika bertanding di Stadion Segiri. Mengingat, tim Maung Bandung belum pernah menang di Stadion Segiri sejak era Indonesia Super League 2008/09.
Meski begitu, peluang Persib untuk melaju ke partai final masih terbuka. Itu jika mereka berhasil menang atas PBFC II dengan skor minimal 1-0 pada leg kedua di Stadion Si Jalak Harupat, Soreang, 5 Maret nanti. Sedangkan PBFC II hanya butuh hasil imbang untuk lolos ke laga final.
Bertindak sebagai tuan rumah, PBFC II tampil langsung menampilkan permainan menyerang. Serangan bertubi-tubi dilancarkan skuat asuhan Ricky Nelson itu.
Beberapa peluang pun berhasil didapatkan. Hingga Reinaldo Elias Da Costa mencetak gol lewat sundulannya yang menyambut umpan sepak pojok yang diberikan Asri Akbar pada menit ke-14′.
Unggul satu gol, para penggawa PBFC II kian bersemangat. Sundulan Dirkir Kohn Glay masih bisa ditangkap I Made Wirawan. Tendangan jarak jauhnya dari luar kotak penalti juga masih bisa ditepis oleh Made.
Peluang emas bertubi-tubi didapatkan PBFC II di depan gawang Persib. Pertama, Sundulan Reinaldo masih bisa dihalau Vladimir Vujovic, kemudian bola muntah disambar Rival Lastori masih bisa disapu pemain Persib, dan bola liar yang kembali disambar Reinaldo hanya membentur tiang gawang.
Para pemain Persib tampak kesulitan untuk keluar dari tekanan yang diberikan tim tuan rumah. Serangan gencar terus dilakukan PBFC II baik dari sisi sayap maupun tengah.
Namun ancaman tetap diberikan Persib. Salah satunya lewat tendangan keras Atep dari luar kotak penalti. Tapi bola hasil tendangannya mampu ditepis Wawan Hendrawan.
Hingga akhirnya, bola sepak pojok Febri berhasil disundul Vujovic yang berhasil membobol gawang PBFC II pada menit ke-44′, yang mengubah skor menjadi 1-1. Ini juga menjadi gol pertama yang bersarang di gawang PBFC II sepanjang Piala Presiden, jika pertandingan berlangsung dalam waktu 2×45 menit.
Pertandingan pun semakin berjalan menarik. PBFC II pun tetap melakukan serangan di sisa waktu yang ada. Tapi skor 1-1 bertahan hingga babak pertama berakhir.
Memasuki babak kedua, Persib mencoba tampil lebih agresif. Beberapa ancaman mampu mereka berikan ke gawang PBFC II. Tendangan Dedi Kusnandar dari dalam kotak penalti masih melenceng jauh dari gawang.
PBFC II tak tinggal diam. Mereka juga terus memberikan tekanan ke gawang Persib. Salah satunya lewat sepakan Rival, namun bola hanya membentur pemain Persib. Begitu juga sundulan Reinaldo masih melambung di atas gawang.
Reinaldo tak henti-hentinya memberikan ancaman ke gawang tim Maung Bandung. Sayang, sundulannya di depan gawang Persib kembali masih belum tepat sasaran.
PBFC II akhirnya kembali unggul pada menit ke-67′, lewat sundulan Patrich Wanggai yang menyambut umpan tendangan bebas Asri Akbar. Skor pun berubah 2-1.
Kembali unggul, tim Pesut Etam tak mengendurkan serangan mereka. Persib juga terus memberikan perlawanan, namun upaya mereka masih bisa diredam para pemain PBFC II.
Setelah water-break, pertandingan semakin berjalan sengit. Tendangan Fandhy Achmad dari dalam kotak penalti masih bisa ditangkap Made.
Tempo pertandingan mulai menurun ketika memasuki menit ke-85′. Hingga babak kedua berakhir, skor tetap 2-1 untuk keunggulan tim tuan rumah.(goal)
