Rampok Lansia,  Ibu Rumah Tangga jadi Otak Pelaku

KabarUtama6 Views

Kabarin.co, Solok-Satuan Reserse Kriminal Polres Solok Kota meringkus dua terduga pelaku perampokan yang beraksi di kawasan Bukik Tandang, Solok, Sumatera Barat. Kedua pelaku diciduk di dua lokasi berbeda pada Selasa (5/4/2022).

“Kejadia perampokan Senin (4/4) sekitar pukul 21.00 di sebuah rumah di Jorong Sawah Kandih, Nagari Bukik Tandang, Kecamatan Bukit Sundi,” ujar Kasat Reskrim Polres Solok Kota, Iptu Evi Wansri.

Korban yakni seorang lansia, Syafri Bagindo Bungsu, warga Nagari Bukik Tandang.

Ia menyebutkan, kedua pelaku masing-masing MT, 38, seorang ibu rumah tangga (IRT) warga Nagari Bukik Tandang, Kecamatan Bukit Sundi. IRT ini diduga otak kejahatan itu. Kemudian AM, 49, warga Kelurahan Kampung Jawa Kota Solok.

Peristiwa curas itu berawal ketika korban tengah memarkirkan sepeda motor miliknya di depan sebuah kandang ayam. Tiba-tiba datang orang tak dikenal menyekap wajah korban dari belakang dengan kain sarung.

Korban berusaha melepaskan sekapan itu, dan mencoba melakukan perlawanan, saat itulah pelaku memukul kepala korban dengan pipa besi. Meski mendapat hantaman keras di bagian kepala, korban yang masih sadar mencoba menyelamatkan diri ke dalam kandang ayam.

Namun, di dalam kandang ayam sudah ada pelaku perempuan,  yang kemudian juga menyerang korban. Korban yang tak kehilangan akal berhasil melarikan diri ke luar kandang ayam.

Korban kembali menerima pukulan di bagian kepala. Korban akhirnya tersungkur mengerang kesakitan, Para pelaku kemudian menggasak sepeda motor korban. Di dalam jok sepeda motor tersimpan surat berharga, uang koperasi, kartu ATM serta identitas korban.

“Korban diperkirakan mengalami kerugian sekitar Rp175 juta akibat peristiwa itu,” jelasnya.

Setelah melapor ke Polres Solok Kota.  Satreskrim Polres Solok Kota langsung bergerak. Berbekal informasi yang diperoleh di lapangan, polisi berhasil mengungkap identitas para pelaku. Dan, pelaku bisa diamankan pada Selasa (5/4).

Dari para pelaku, petugas mengamankan sepeda motor milik korban dan satu unit sepeda motor yang digunakan pelaku. Selain itu, polisi juga mengamankan sejumlah uang. Polisi hingga kini masih memeriksa kedua pelaku untuk mengungkap motif kejahatan.(*)