kabarin.co – Timnas Indonesia U-22 akan menghadapi Thailand pada laga pembuka Grup B SEA Games 2017 Kuala Lumpur, Selasa (15/8) sore di Stadion Shah Alam, Kuala Lumpur. Laga yang sangat penting bagi prospek Indonesia yang ditarget meraih medali emas di ajang ini.
Sayangnya, secara rekor pertemuan Indonesia vs Thailand di ajang multicabang olahraga Asia Tenggara itu, tim “Merah Putih” terlihat sangat kesulitan berbuat banyak di hadapan tim Thailand. Berikut ini lima catatan penting pertemuan kedua di SEA Games, seperti disarikan oleh goal.com Indonesia:
1. Keseluruhan
Thailand merupakan tim yang paling sering dihadapi Indonesia sepanjang partisipasi SEA Games, yaitu sebanyak 19 kali. Namun, Indonesia memiliki rekor yang memilukan.
Tim Garuda hanya pernah sekali mengalahkan Gajah Perang dan 14 kali menelan kekalahan. Rekor gol Indonesia pun juga terpisah jauh, 11 kali mencetak gol dan 46 kali kebobolan.
2. Satu-satunya Kemenangan
Satu-satunya kemenangan Indonesia atas Thailand di waktu normal terjadi pada SEA Games 2011 di kandang sendiri. Ketika itu tim yang ditangani Rahmad Darmawan berhasil menang 3-1. Saat pertandingan baru memasuki menit ke-12, bek Thailand, Theerathon Bunmathan, mengantungi kartu kuning kedua.
Titus Bonai memecah kebuntuan Indonesia pada menit ke-33 melalui sundulan kepala memanfaatkan umpan silang Hasyim Kipuw. Thailand menyamakan kedudukan pada awal babak kedua melalui eksekusi penalti Ronnachai Rangsiyo. Namun, Patrich Wanggai berhasil mengembalikan keunggulan Indonesia beberapa menit berselang.
Sarach Yooyen terlibat insiden tekel kasar terhadap Abdulrahman, tapi gelandang Thailand itu beruntung hanya diganjar dengan kartu kuning. Tim Gajah Perang bermain dengan sembilan orang setelah Ekkasit Chaobut menerima kartu merah langsung akibat melanggar Andik Vermansah. Akhirnya, keunggulan Indonesia dimantapkan Ferdinand Sinaga melalui serangan balik pada injury time babak kedua.
3. Kekalahan Terbesar
Rekor kekalahan Indonesia sepanjang partisipasi SEA Games diderita saat menghadapi Thailand. Itu terjadi pada 1985 ketika Thailand menjadi tuan rumah. Ditengarai adanya perang dingin antara pemain Perserikatan dan Galatama di skuat Merah-Putih saat itu, Indonesia dilibas Thailand 7-0 pada semi-final.
4. Rekor Final
Dari jumlah pertemuan tersebut, berapa kali Indonesia berjumpa Thailand pada laga perebutan medali emas? Jawabannya, tiga kali. Pertemuan pertama terjadi pada 1991 ketika Indonesia mampu menang adu penalti 4-3 setelah pertandingan tanpa gol selama 120 menit. Prestasi meraih emas SEA Games itu belum mampu disamai hingga sekarang.
Pada 1997, Indonesia yang menjadi tuan rumah kembali berjumpa dengan Thailand di laga puncak. Skor 1-1 bertahan hingga 120 menit sehingga pertemuan kedua ini juga harus ditentukan melalui adu penalti. Kali ini Thailand berhasil menang 4-2 setelah Ronny Wabia dan Uston Nawawi gagal menjalankan tugas sebagai eksekutor.
Pertemuan terakhir di final SEA Games terjadi empat tahun lalu di Myanmar. Ditangani Kiattisuk Senamuang, Thailand melibas Indonesia 4-1 pada laga pembuka grup. Indonesia lolos ke semi-final setelah mengungguli tuan rumah Myanmar dan melaju ke final berkat kemenangan adu penalti atas Malaysia. Gol tunggal Sarawut Masuk pada babak pertama menjadi pembeda laga final kala itu.
5. Trivia
Sejak SEA Games hanya diikuti oleh para pemain berusia di bawah 23 tahun, ada enam pemain Indonesia yang mampu menjebol gawang Thailand. Mereka adalah Bambang Pamungkas, Jajang Mulyana, Titus Bonai, Patrich Wanggai, Ferdinand Sinaga, dan Andri Ibo. Siapakah yang menyusul keenam pemain itu di Kuala Lumpur nanti?.(*)
