Semen Padang vs Mitra Kukar: Episode 6 Nilmaizar vs Jafri Sastra

Kabarin.co – Duel dua pelatih asal Sumatra Barat, Nilmaizar vs Jafri Sastra, kembali akan terjadi Senin (12/12). Di pekan ke-33 Indonesia Soccer Championship (ISC) A, keduanya akan berduel dari bench saat Semen Padang menjamu Mitra Kukar.

Pertemuan kali ini, adalah yang keenam bagi kedua pelatih, sejak berlaga di ajang Piala Jenderal Sudirman (PJS), akhir tahun lalu. Setelah PJS, rivalitas dua sahabat itu berlanjut di ISC A. Dan publik sepakbola Sumbar khususnya, selalu menunggu pertemuan dua pelatih kebanggaan Ranah Minang tersebut.

Dari lima kali pertemuan itu, Jafri Sastra sempat satu kali membawa bendera Persipura Jayapura menantang Nilmaizar. Setelah diberhentikan Persipura, Jafri pun kembali ke Mitra Kukar.

Sementara, Nilmaizar tetap betah menangani satu klub dalam pertemuan dengan Jafri Sastra, yaitu Semen Padang. Berikut ini kilas balik lima pertemuan Nilmaizar vs Jafri Sastra, yang dirangkum kabarin.co:

1. Jafri Sastra Menang Lewat Adu Penalti

Duel pertama Nilmaizar vs Jafri Sastra terjadi di laga Grup B Piala Jenderal Sudirman (PJS), Senin (23/11/2015) di Stadion Dipta Gianyar Bali. Bersama Mitra Kukar, Jafri berhasil mengalahkan Semen Padang melalui adu penalti.

Dalam laga yang berlangsung “hambar” itu, tidak banyak peluang yang tercipta dari kedua tim. Semen Padang maupun Mitra Kukar bermain cukup hati-hati sehingga serangan berbahaya hanya beberapa kali lahir.

Pertandingan berlanjut ke babak ada penalti. Dalam drama tendangan 12 pas ini, Mitra Kukar berhasil memastikan 2 poin karena berhasil menang 5-4 atas Semen Padang. Fajar Legian tak mampu menjalankan tugasnya dengan baik, setelah tendangannya berhasil ditepis oleh Shahar Ginanjar, dan memastikan kemenangan untuk tim Naga Mekes.

2. Pembalasan Nilmaizar di Manahan Solo

irsyad
8 Besar di Solo, dimenangkan Semen Padang. (foto: juara.net)

Semen Padang berhasil membalas kekalahan di penyisihan Grup PJS, menang 2-1 atas Mitra Kukar pada pertandingan babak 8 besar di Stadion Manahan Solo, Selasa (15/12/2015). Dalam laga itu Semen Padang bermain dengan 10 orang sejak menit ke-32.

Gol pertama Semen Padang diciptakan Vendery Mofu pada menit ke-17. Berselang 10 menit kemudian, Irsyad Maulana memperbesar keunggulan Semen Padang menjadi 2-0. Irsyad mencetak gol melalui tendangan bebas yang dieksekusinya brhasil menaklukkan Shahar.

Mitra Kukar baru bisa memperkecil ketertinggalan berkat gol bunuh diri Al Hadji pada menit ke-85. Pemain belakang Semen Padang tersebut salah mengantisipasi bola yang dilepaskan Michael Orah. Meski begitu, gol tersebut tak mampu menyelamatkan Mitra dari kekalahan. Semen Padang mampu menjaga keunggulannya hingga laga usai.

3. Final yang Dramatis di GBK Milik Jafri 

final
Final PJS, Mitra Kukar juara (foto: bola.com)

Mitra Kukar mampu bangkit dari ketertinggalan di babak pertama untuk secara dramatis berbalik mengalahkan Semen Padang 2-1 pada final Piala Jenderal Sudirman, Minggu (24/1/2016). Dalam pertandingan yang diguyur hujan itu, Semen Padang unggul lebih dahulu lewat gol sundulan Adi Nugroho menaklukkan kiper Shahar Ginanjar.

Namun beberapa menit masuk babak kedua, tim “Kabau Sirah” itu harus kehilangan pemain andalannya Yu Hyun Koo yang mendapatkan kartu kuning kedua setelah melanggar Rodrigo dos Santos. Ungggul jumlah pemain, Mitra Kukar terus meningkatkan tekanan dan berkali-kali mengancam gawang lawan.

Gol balasan Mitra Kukar baru tercipta menit ke-79 ketika tendangan bebas Michael Orah ditepis Jandia Eka Putra namun justru mengenai punggung bek lawan dan memantul masuk gawang, Yogi Rahardian memastikan timnya menjadi juara Piala Jenderal Sudirman saat dirinya mampu mengecoh pemain belakang Semen Padang dan berhasil menceploskan bola ke gawang di menit ke-89.

3. Bersama Persipura Jafri Pulang dengan Tangan Hampa

mofu
Semen Padang vs Persipura (foto:GTS)

Pertemuan keempat kedua pelatih terjadi di pekan ketiga ajang Indonesia Soccer Championship (ISC A), Sabtu (14/5/2016) di Stadion H. Agus Salim. Selain itu, Jafri Sastra pulang ke kampungnya tak lagi datang sebagai pelatih Mitra Kukar, tetapi dengan bendera Persipura Jayapura.

Semen Padang tampil impresif sejak menit awal dan tak memberikan kesempatan untuk Persipura mengembangkan permainan. Semen Padang unggul di menit ke-26 mampu menjebol jala Persipura melalui Marcel Sacramento.

Semenit kemudian buruknya koordinasi lini belakang membuat Persipura kembali kebobolan. Dari umpan terobosan Irsyad Maulana, Mofu bebas menyambut bola di sisi kanan dan begitu memasuki kotak penalti, dengan tenang dia melepaskan sepakan mendatar ke tiang jauh. Tuan rumah beberapa kali nyaris menciptakan gol lagi namun skor 2-0 tetap bertahan hingga laga usai.

5. Jafri Kembali ke Pangkuan Mitra Kukar

bayauw
Pertemuan putaran pertama MItra Kukar vs Semen Padang (foto: GTS)

Sempat Bercerai, Jafri Sastra kembali ke “janda lama”, yakni Mitra Kukar jelang putaran pertama ISC A berakhir , setelah dipecat oleh Persipura Jayapura. Ditangannya, Mitra Kukar kembali mengalahkan Semen Padang dengan skor 2-0 di Stadion Madya Aji Imbut, Tenggarong Seberang, Senin (22/8/2016).

Menit ke-18 Marlon berhasil membuat Mitra Kukar unggul 1-0 setelah memanfaatkan umpan Septian David. Di babak kedua, para pemain Mitra Kukar tidak mengendurkan serangan dan di menit ke-50, anak asuh Jafri Sastra berhasil menambah keunggulan menjadi 2-0, lewat tendangan keras Anindito.

Kemenangan itu membuat Jafri Sastra mencatat kemenangan ketiganya atas Nilmaizar, termasuk satu kemenangan melalui adu penalti. Duel episode enam kedua pelatih asal Sumbar ini, pastinya akan kembali berlangsung sengit di Stadion H. Agus Salim besok sore.(RMO)