kabarin.co – Tidak adanya satu pemain asal Papua di skuat Timnas U-19 Indonesia membuat pelatih Persipura Jayapura U-19, Abdul Manaf, menantang skuat asuhan Indra Sjafri itu untuk laga uji coba.
Abdul Manaf ingin membuktikan bahwa banyak pemain Papua yang laya membela Timnas U-19 Indonesia. Karena seperti diketahui, sampai saat ini pelatih Timnas U-19, Indra Sjafri, tidak memasukan satu pemain asal Papua di skuatnya.
Kejadian ini seakan mengulang memori 2013 yang dimana tidak ada satu pemain asal Papua di skuat berjulukan Garuda Nusantara.
Abdul sempat mengatakan ke PSSI agar laga uji coba melawan Timnas U-19 bisa digelar. Harapan Abdul lebih kepada Indra Sjafri melihat secara langsung bagaimana talenta pemain-pemain muda Papua.
“Saya pernah mengatakan agar dicoba saja Persipura U-19 melawan Timnas U-19.”
“Kita bermain sama-sama di Stadion Mandala (Jayapura) biar sekaligus Indra Sjafri melihat permainan anak-anak Papua seperti apa,” kata Abdul di Stadion Wibawa Mukti, Cikarang, Jawa Barat, Selasa (7/11) malam.
Keberanian yang diusung Abdul tak lepas dari hasil keberhasilan Persipura U-19 meraih gelar juara Liga 1 U-19. Bermain di Stadion Wibawa Mukti, Persipura U-19 menang dengan skor 1-0 melawan Persib U-19.
Selain itu tantangan kepada Indra Sjafri lebih difokuskan karena mantan pelatih Bali United itu belum pernah melihat secara langsung talenta pemain Papua saat melakukan seleksi pemain. Waktu sebelum membentuk Timnas U-19, hanya official tim pelatih yang datang ke Papua, bukan Indra Sjafri
Persipura Jayapura U-19 dipastikan meraih gelar juara Liga 1 U-19 usai mengalahkan Persib Bandung U-19 dalam laga final di Stadion Wibawa Mukti, Cikarang, Bekasi, Jawa Barat.
Persipura Juara
Dalam laga final itu, Persipura dan Persib sama-sama memainkan pertandingan dalam tempo cepat. Kedua tim belum bisa mencetak gol di 25 menit babak pertama meskipun banyak peluang yang terjadi.
Para pemain Persipura membuat suasana Stadion Wibawa Mukti yang dipenuhi bobotoh terdiam pada menit ke-30. Tendangan bebas gelandang Persipura, Todd Rivaldo, menghujam tajam ke sisi gawang Persib yang dijaga Ade Candra.
Tertinggal satu gol membuat Persib berambisi menyamakan kedudukan dengan melancarkan serangan cepat. Sayangnya lini belakang Persipura yang diisi lima bek belum mampu dilewati para pemain Persib hingga babak pertama selesai.
Ambisi Persib untuk menyamakan kedudukan masih belum sirna. Di awal babak kedua tim asuhan Budiman itu kembali bermain dengan tempo cepat demi menyamakan kedudukan.
Beberapa peluang lewat sektor sayap masih belum berhasil membuahkan gol bagi tim berjulukan Maung Ngora tersebut. Tendangan keras dari Ilham Qolba dan Muhammad Wildan ke gawang Persipura juga belum mengubah keadaan.
Sementara Persipura hanya mencoba beberapa kali mengancam gawang Persib untuk memperbesar keadaan lewat serangan balik. Hampir sepanjang pertandingan Persipura lebih bermain bertahan. Persipura harus bermain dengan 10 pemain usai Yusak Yorgen diganjar kartu kuning keduanya pada menit ke-85.
Unggul jumlah pemain yang dimiliki Persib masih belum berhasil dimanfaatkan dengan baik. Beberapa peluang Persib di injury time selama tiga menit masih belum mengubah papan skor hingga berakhirnya pertandingan. Persipura pun meraih gelar juara Liga 1 U-19 usai mengalahkan Persib dengan skor 1-0.(*)
