Terjebak di Kedalaman 92 Meter, 13 Penambang Emas Lolos dari Maut

kabarin.co – Sebanyak 13 orang penambang emas di Desa Tatelu, Kabupaten Minahasa Utara, Sulawesi Utara, berhasil diselamatkan dari timbunan longsor, saat masih berada di dalam lubang tambang. Semuanya lolos dari maut, setelah terjebak lebih 20 jam.

Dari kesaksian para penambang, belasan penambang asal Tasikmalaya, Jawa Barat itu tertimbun di kedalaman 92 meter.”Mereka masih berada di dalam lubang, dengan menggunakan blower untuk bernapas dan masih bisa berkomunikasi,” kata Kepala Tambangan Agus Satibi (30), seperti dilansir di tribratanews, dikutip Sabtu 15 April 2017.

Menurut Agus, ke-13 penambang itu memang sejak pukul 08.00, sudah masuk ke dalam lubang tambang, pantungan, di galian mereka pada kedalaman 42 meter, lalu ada lubang mendatar dua meter dan masuk lagi di kedalaman 50 meter.

Namun, hingga pukul 15.00 waktu setempat, Agus curiga, sebab seluruh anak buahnya tidak ada yang naik ke permukaan. Karena itu, ia pun berinisiatif mengecek ke dalam lubang. “Di dalam lubang ada bagian tanah yang longsor dan menutupi lubang, perkiraan sedalam 10 meteran,” katanya.

Sejauh ini, ke-13 penambang itu telah berhasil dievakuasi, setelah 26 jam bertahan di dalam lubang. Proses penggalian material longsor yang mencapai 17 jam akhirnya tidak sia-sia, seluruh penambang dapat diselamatkan meski dalam kondisi lemas.(*)