Tokoh Muda Minang Andre Rosiade: Manajemen PT Semen Indonesia Telah Melakukan “Kebohongan” di RDP Komisi VI DPR RI

Daerah7 Views

kabarin.co –  Permasalahan antara manajemen PT Semen Indonesia dan Anak Nagari Lubuk Kilangan serta Serikat Pekerja Semen Padang akhir menjadi perhatian di Dewan Perwakilan Rakyat Republik Indonesia.

Menurut salah satu politikus muda asal Minang, Andre Rosiade yang mengikuti Rapat Dengar Pendapat (RDP) antara Komisi VI DPR RI dengan beberapa BUMN membahas berbagai permasalahan.

Dalam sidang RDP tersebut Manajemen PT Semen Indonesia juga ikut sebagai salah satu BUMN yang diundang

Tokoh Muda Minang Andre Rosiade: Manajemen PT Semen Indonesia Telah Melakukan “Kebohongan” di RDP Komisi VI DPR RI

“DPR RI tadi menggelar rapat dengan pendapat, antara Komisi VI dengan Kementrian BUMN dan PT Semen Indonesia. Saya hadir menyaksikan langsung, dan masih ada beberapa persoalan yang harus dijelaskan kepada masyarakat,” kata Ketua Harian DPP Ikatan Keluarga Minang (IKM) Andre Rosiade, Selasa siang.

Dalam RDP tersebut Komisi VI melihat ada permasalahan dalam perubahan struktur organisasi di PT Semen Indonesia yang membuat “gerah” masyarakat dan karyawan di tiga lokasi Pabrik,  Dirut PT Semen Indonesia yakni PT Semen Padang, PT Semen Gersik dan PT Semen Tonasa.

Dirut PT Semen Indonesia Hendi Priyo Santoso yang memberikan keterangan, menurut Andre Rosiade telah melakukan kebohongan publik.

“Yang pertama, Dirut itu mengaku sudah pernah datang ke PT Semen Tonasa dan PT Semen Padang. Tapi setelah disampaikan bahwa dirut tersebut belum pernah datang ke dua pabrik tersebut, akhirnya dia mengakui,” kata ucap Andre Rosiade.

“Kemudian yang kedua, Dirut PT Semen Indonesia mengatakan bahwa pembelian gedung masih dalam kajian dan survei gedung . Akan tetapi, setelah didesak terus akhirnya dirut tersebut mengakui bahwa gedung telah dibeli” ungkapnya.

“Ketiga, Direktur Umum Semen Indonesia menyatakan bahwa Niniak Mamak sudah memahami dan menerima kebijakan Semen Indonesia. Padahal kita tahu bahwa Niniak Mamak, tokoh pemuda dan masyarakat, masih belum menerima dan bersepakat dengan Semen Indonesia, hal ini tercermin di dalam pertemuan antara Niniak Mamak, tokoh masyarakat, dan tokoh pemuda dgn anggota DPR RI Dapil Sumatera Barat 2 pak Refrizal  hari Sabtu, 20 Januari 2018,” terang Andre.

Terakhir, Andre mengatakan saat rapat dengar pendapat bersama Komisi VI DPR RI, PT Semen Indonesia mengklaim, bahwa karyawan Semen Padang dan Tonasa mensetujui perubahan struktur yang telah ada.

Padahal, dari informasi karyawan baik di Padang dan Tonasa menolak perubahan tersebut.

Andre juga mengungkapkan banyak terima kasih kepada Anggota DPR RI Komisi VI yang hari ini serius memperjuangkan aspirasi masyarakat.

“Khususnya kepada pak Refrizal anggota DPR RI Dapil Sumbar 2. Pak Refrizal benar – benar di garda terdepan memperjuangkan aspirasi Niniak Mamak, masyarakat Minang, serta Karyawan Semen Padang. Saya sangat mengapresiasi dan berterima kasih kepada pak Refrizal,” tegas Andre.

Dari lampiran notulen rapat yang beredar diketahui ada 5 (lima) kesimpulan dalam rapat antara Komisi VI DPR RI dengan PT Semen Indonesia, Selasa 23 Januari 2018.

1. Komisi VI DPR RI meminta PT Semen Indonesia (Persero) Tbk dan PT Semen Baturaja (Persero) Tbk untuk memperbaiki daya saing dan strategi pemasaran karena daya serap pasar jauh Iebih keciI daripada kapasitas terpasang.

2. Komisi VI DPR RI meminta kepada manaiemen PT Semen Indonesia (Persero) Tbk untuk mempelajari dan mengkaji ulang perubahan struktur organisasi yang saat ini teIah menimbulkan kegaduhan di tiga pabrik PT Semen Padang, PT Semen Gresik, dan PT Semen Tonasa, agar tidak menimbulkan masalah baru.

3. Komisi VI DPR RI meminta kepada manajemen PT Semen Batu Raja (Persero) Tbk. untuk mengkaji ulang rencana kerja mengenai peniuaian tahun 2018 yang terIaIu optimis, dengan mempertimbangkan data tahun sebeIumnya dan beredarnva produk semen Iain di wilayah pemasaran PT Semen Batu Raia (Persero) Tbk.

4. Komisi VI DPR RI meminta PT Semen Indonesia (Persero) Tbk dan PT Semen Baturaia (Persero) Tbk untuk menyampaikan permintaan data dan jawaban tertuIis atas pertanyaan Komisi VI DPR RI paling lambat tanggai 30 Januari 2018.

5.  Komisi Vl DPR RI meminta PT Semen Indonesia IPerseroI Tbk HoIding untuk mengkaji ulang pemindahan kantor pusat dari Gresik-Provinsi Iawa Timur ke Jakarta.

Rapat dengar pendapat ini dipimpin langsung oleh Ketua Komisi VI DPR RI Teguh Juwarno, bahkan dalam RDP itu Ketua Komisi VI menyampaikan penyebab di adakan rapat adalah Viralnya surat Terbuka Andre Rosiade Tokoh Muda Minang yg merupakan Politisi Gerindra kepada Presiden Ri dan Menteri BUMN.

Dalam RDP juga turut hadir anggota DPR RI dari dapil Sumbar 2 H Refrizal. Pada kesempatan itu, Refrizal juga menyerahkan surat dari Kerapatan Anak Nagari (KAN) Lubuk Kilangan ke PT Semen Padang.

Beberapa waktu yang lalu aspirasi masyarakat Nagari Lubuk Kilangan ini pernah disampaikan ke Fadli Zon, Wakil Ketua DPR RI dengan difasilitasi oleh Andre Rosiade. (red)

Baca Juga:

Anak Nagari Lubuk Kilangan Kecewa dengan Mediasi PT Semen Indonesia, Minta Manajemen Lebih Tegas Soal Kompensasi dan Pengakuan Hak Ulayat

Serikat Pekerja Semen Padang (SPSP) Ultimatum Semen Indonesia, Ini Pernyataan Sikapnya

Anak Nagari Lubuk Kilangan Minta Semen Indonesia Hormati Hak Ulayat Ninik Mamak Kami, Berikut Sejarahnya