Tujuh Supervolcano Paling Berbahaya di Dunia, Satu Diantaranya di Indonesia

kabarin.co – Sebuah gunung api saja bisa meluluhlantahkan daerah di sekitarnya, bagaimana dengan gunung api super atau supervolcano?

Dilansir dari iflscience.com, karakteristik gunung api super ini ialah kawah yang besar, sumber magma yang luas, dan ledakannya dihitung dalam skala Volcanic Explosivity Index (VEI) bukan skala Richter.

Skala VEI terdiri dari skala 1 sampai 8. Skala 1 kecil, skala 4 besar, sampai skala 8 tak terbayangkan besar ledakannya.

Nah, di Bumi ada beberapa gunung api super yang masih aktif. Inilah 7 gunung api super yang skala ledakan VEI-nya mencapai skala 8, yaitu: 1. Yellowstone Caldera, Wyoming. 2. Danau Toba, Indonesia, 3. Taupo, Selandia Baru, 4. Campi Flegrei, Italia, 5. Long Valley Caldera, California, 6. Valdes Caldera, New Meksiko, dan 7. Aira Caldera, Jepang

Dari ke 7 gunung api super ini, Yellowstone Caldera menjadi yang paling berbahaya. Luas gunung api super ini mencapai 72 km (45 mil). Sangking besarnya, kita bisa melihat dari luar angkasa.

Sementara Long Valley Caldera menyimpan sistem magma yang masih aktif. Beberapa peneliti menyebut, gunung api super ini kemungkinan meletus tapi hanya dalam skala kecil namun sering.

Yellowstone Caldera

Ketika gunung api Taupo meletus 1 juta tahun yang lalu, daerah Selandia Baru bagian utara benar-benar tertutup abu panas dan mengubur daerah itu di bawah 200 meter.

Terakhir, gunung api di danau Toba, Indonesia. Sekitar 73.000 tahun yang lalu, ledakan mencapai 100 kilometer (62 mil) dan membuat beberapa negara Asia Selatan tertutupi abu setebal 15 meter.(*)