Viral, Pegawai Honorer DKI Disuruh Masuk Got Saat Tes Perpanjangan Kontrak

Metro8 Views

kabarin.co – Jakarta, Pegawai hononer kategori 2 (K2) di lingkungan DKI Jakarta diperintah masuk ke dalam got saat tes perpanjang kontrak Penyedia Jasa Lainnya Perseorangan (PJLP). Kejadian itu diketahui melalui foto dan video yang viral di media sosial.

Kepala Badan Kepegawaian Daerah (BKD) DKI Jakarta membenarkan foto tersebut dan menyatakan peristiwa terjadi pekan lalu.

Viral, Pegawai Honorer DKI Disuruh Masuk Got Saat Tes Perpanjangan Kontrak

“(Peristiwanya) minggu kemarin,” kata Khaidir dikutip dari CNNIndonesia.com, Sabtu (14/12).

Tapi dia tak menjelaskan secara rinci terkait waktu dan lokasi peristiwa itu terjadi. Melansir dari CNNIndonesia.com, peristiwa itu terjadi di wilayah Jelambar, Jakarta Barat pada Selasa (10/12).

Khaidir mengatakan pihaknya sudah memeriksa seluruh pihak terkait atas dugaan kelalaian mekanisme perpanjangan kontrak PJLP dalam peristiwa itu.

Menurutnya, hasil pemeriksaan terhadap pihak-pihak terkait itu akan dilaporkan ke atasannya masing-masing sebagaimana tertuang dalam Peraturan Pemerintah (PP) Nomor 53 Tahun 2010 tentang Disiplin Pegawai Negeri Sipil.

“Seluruh panitia dan lurah selaku kepala unitnya (sudah) di-BAP (berita acara pemeriksaan) dari tim gabungan Inspektorat dan BKD baik dari tingkat provinsi maupun wilayah kota Jakarta Barat,” kata Khaidir.

Khaidir menyatakan, apabila hasil pemeriksaan menyimpulkan terjadi dugaan tindak indisipliner, maka akan dijatuhkan hukuman baik ringan atau berat. Ia juga menyebut lurah yang terlibat dalam peristiwa tersebut juga berpotensi dicopot bila terbukti melanggar aturan.

“Apabila terjadi dugaan terhadap indisipliner, atasan langsung akan menjatuhkan hukuman disiplin dari ringan sampai dengan berat dengan pembebasan jabatan lurah,” katanya.

Pegawai honorer K2 sendiri merupakan pegawai dengan sistem kontrak yang diangkat per 1 Januari 2005 dan tidak menerima gaji dari APBN atau APBD. (epr/cnn)

Baca Juga:

Mantan Wali Kota Jaktim Ungkap Dipecat Anies Baswedan Lewat WhatsApp

Pemprov DKI Benarkan Biayai Ratna Sarumpaet Ke Chili

Pemprov DKI Punya Utang Rp 64 Miliar ke Pemkot Bekasi