Yakin Jokowi Dua Periode, PSI Ajukan Nama-nama Untuk Menteri di Kabinet

Politik5 Views

kabarin.co – Partai Solidaritas Indonesia (PSI) sangat yakin jika Joko Widodo akan kembali memenangkan pemilihan presiden pada Pemilu 2019.

Maka karena itu, tak hanya mengusulkan nama  Calon Wakil Presiden, PSI yang merupakan partai baru dalam Pemilu mendatang, juga mengajukan daftar nama untuk menduduki jabatan menteri pada kabinet 2019-2024 kepada Joko Widodo.

Yakin Jokowi Dua Periode, PSI Ajukan Nama-nama Untuk Menteri di Kabinet

“Kita tidak fokus hanya Cawapres, tapi juga juga menteri, kita harus belajar memikirkan dari jauh jauh hari,” ujar Ketua Umum PSI, Grace Natalie, di Kantor DPP PSI, ‎Minggu (25/3/2018).

Adapun sejumlah nama yang diusulkan menjadi Menteri ada yang merupakan orang lama yang kini telah duduk di Kabinet Kerja.

Misalnya Menteri Kesehatan Nila Moeloek, Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi, Menteri Sekretaris Negara Pratikno, Kepala Bappenas Bambang Brodjonegoro, Menteri Luar Negeri ‎Retno Marsudi.

Kemudian Menteri Komunikasi dan Informatika Rudiantara, Menteri BUMN Rini Soemarno, Menteri Pekerjaan Umum Basuki Hadimuljono, Menteri Agama Lukman Hakim Saifuddin.

Serta Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Muhadjir Effendy dan Menteri ESDM Ignasius Jonan.

Adapula nama yang diusulkan yakni menteri dikabinet Susilo Bambang Yudhoyono (SBY), mereka yakni Gita Wirjawan, Mari Elka Pangestu, dan Chatib Basri.

Tak hanya itu ada nama-nama baru yang diusulkan PSI yakni Susi Susanti menjadi Menpora, Jenderal Polisi Tito Karnavian sebagai Menkopolhukam, Prananda Prabowo sebagai Menteri SDM dan Kebudayaan.

Selain itu ada juga nama KSAL Laksamana Ade Supandi sebagai Menko Maritim, Djarot Saiful Hidayat sebagai ‎Menteri Dalam Negeri.

Lalu Todung Mulya Lubis sebagai Menkum HAM, Agus Harimurti Yudhoyono ( AHY) sebagai Menhan, Meutya Hafid sebagai Menkominfo, Tri Rismaharini sebagai Menpan RB, Ridwan Kamil sebagai Menteri perumahan rakyat.

Kemudian ada Seto Mulyadi sebagai Menteri Kesetaraan Gender, Keluarga Berencana, dan Perlindungan Anak, Artijo Alkostar sebagai Jaksa Agung, Agus Gumiwang sebagai Kepala BIN, dan lainnya.

Ini adalah struktur kabinet yang paling realistis untuk Indonesia yang multipartai. Jadi yang pertama kami sebenarnya ingin menghilangkan dikotomi antara profesional dan partai,” katanya.

Grace menyatakan nama-nama tersebut akan digodok kembali sebelum kemudian diserahkan kepada Jokowi untuk menajdi pertimbangan dalam pembentukan kabiner nanti.

Grcae yakin Jokowi akan mempertimbangkan. nama-nama yang diajukan PSI.

Pak Jokowi adalah orang yang selalu mendengar dari masyarakat apa yang kami umumkan bukan keinginan dari PSI tapi keinginan kami menjaring nama-nama yang muncul di masyarakat. Kalau memang nama-nama ini penyeleksian di masyarakat mendapat respon positif, pak Jokowi akan mendengarkan‎,” katanya. (epr/trb)

Baca Juga:

Tsamara Amany Tidak Mau PSI Disamakan Dengan Partai Rhoma Irama

Fadli Zon Laporkan Sekjen PSI ke Bareskrim Polri

Sambutan Ketum PSI di KPU Sindir Para “Senior”, OSO: Jangan Ajari Bebek Berenang!

PSI Akan Jaring Caleg Keren Di Pemilu 2019