kabarin.co – Menteri Pertahanan Ryamizard Ryacudu mengingatkan potensi kerawanan di tahun politik saat menjadi keynote speech pada acara Pembukaan Data Focus Conference 2018 oleh Kedutaan Besar Kroasia di Hotel Borobudur, Jakarta, Senin (5/3).
Event ini adalah forum pertemuan yang sangat penting untuk memperkuat komunikasi dan dialog interaktif yang produktif. Indonesia dan Kroasia bersama-sama mencari kesamaan pandangan dalam menghadapi persoalan dan tantangan bersama, khususnya pada era globalisasi baru yang pada gilirannya dapat mengganggu stabilitas dan keamanan internasional maupun kawasan.
Menhan Ingatkan Pemilu Jangan Halalkan Segala Cara
Masyarakat dihimbau untuk terus menangkal ancaman lone wolf dan terorisme dengan meningkatkan semangat Bela Negara. Mindset masyarakat harus terus diperkuat agar kebal dari pengaruh ideologi radikal maupun antipati terhadap cara pandang penuh kebencian dan isu SARA.
Pemerintah RI dibawah kepemimpinan Presiden Jokowi terus berusaha menguatkan komitmen jati diri bangsa yaitu Pancasila sebagai satu-satunya ideologi negara yang sah.
Menhan Ryamizard menilai harus ada penekanan kepada seluruh komponen bangsa untuk memilih pemimpin secara fair dan demokratis sehingga Indonesia mendapatkan pemimpin terbaik dan amanah.
”Dan janganlah menghalalkan segala cara untuk memenangkan pemilu melalui penyebaran hoax yang menyesatkan, bertentangan dengan hukum, agama, yang disebabkan berita tersebut berisi fitnah dan merupakan perbuatan yang tidak disukai tuhan,” kata Ryamizard
Turut hadir pada acara tersebut yaitu Dirjen Kuathan Kemhan, Dirjen Pothan Kemhan, Rektor Gunadarma, Dubes Kroasia, Kapusdatin Kemhan, Karo TU Setjen Kemhan. (arn)
Baca Juga:
Menhan Ryamizard Minta Panglima TNI yang Baru Loyal pada Presiden
Kemenhan Tunda Pembaharuan Alutsista Akibat Pemangkasan Anggaran