Lalu, Menteri Pertanian Syahrul Yasin Limpo (1,4), Mendagri Tito Karnavian (1,4), Menko PMK Muhadjir Effendy (0,9), Menko Kemaritiman dan Investasi Luhut B Panjaitan (0,9). Sementara sisanya 4,4 persen.
Qudori menuturkan, data ini juga menyatakan bahwa Prabowo adalah menteri yang paling dikenal, yaitu dengan tingkat keterkenalan 18,4 persen. Disusul posisi kedua Sri Mulyani 10,6 persen, Erick Thohir 8,2 persen, dan Mahfud MD 7,9 persen.
Tingkat keterkenalan berikutnya adalah Nadiem Makarim 5,3 persen, Luhut Panjaitan 5,2 persen, Tito Karnavian 5,0 persen, Moeldoko 3,2 persen. Edhy Prabowo 2,5 persen, dan Pramono Anung 2,2 persen.
Dengan angka seperti itu, menurut Qodari sudah sangat tepat keputusan Prabowo untuk ikut bagian dalam Kabinet Indonesia Maju Jokowi-Ma’ruf 2019-2024.
Survei dilakukan di 34 provinsi
Survei Indo Barometer ini dilakukan pada 34 provinsi. Dengan jumlah responden 1.200 dan margin of error sebesar lebih kurang 2,83 persen dengan tingkat kepercayaan 95 persen.
Responden adalah WNI yang sudah mempunyai hak pilih, yaitu warga yang minimal 17 tahun atau lebih, atau sudah menikah. Metode penarikan sampel adalah multistage random sampling.