kabarin.co – Jakarta, Google doodle hari ini (21/3/2018) menampilkan wajah seorang pria berkacamata yang muncul diantara bintang-bindang. Sosok tersebut adalah Guillermo Haro, ahli astronomi asal Meksiko.
Kemunculannya lewat Google Doodle selain untuk memperingati ulang tahunnya yang ke-105, namun juga mengingatkan kita akan jasanya dibidang astronomi, terutama untuk perkembangan bidang ilmu tersebut di Meksiko.
Guillermo Haro Muncul di Google Doodle, Siapakah Dia?
:strip_icc():format(jpeg)/liputan6-media-production/medias/2015903/original/039251900_1521569784-google_doodle_haro-01.jpg)
Semasa hidupnya, bersama teman-temannya, Haro menemukan bintang suar, dan terus melakukan deteksi bintang-bintang suar secara intens. Selain bintang suar, Haro juga menemukan berbagai bintang seperti T Tauri, satu supernova, lebih dari 10 novae, dan satu komet.
Bersama dengan berbagai penemuan dan kontribusinya di dunia astronomi, Guillermo Haro pun terpilih menjadi anggota Royal Astronomical Society pertama dari negara berkembang.
Peninggalan Guillermo Haro
:strip_icc():format(jpeg)/liputan6-media-production/medias/1054004/original/068104900_1447413296-20151113_ilustrasi_sampah_luar_angkasa.jpg)
Jika kamu ingin melihat peninggalan ilmu dari sosok Guillermo Haro, hal itu bisa ditemukan di National Institute of Astrophysics, Optics, and Electronics yang ia dirikan dan wariskan untuk para mahasiswa sains.
