Andre Rosiade : Hindari Penyebaran Covid -19, NA – IC Mendaftar ke KPU Sumbar Lebih Cepat

Padang,Kabarin.co-Ketua DPD Partai Gerindra Sumbar Andre Rosiade beserta kader-kader Gerindra Sumbar mengantarkan pasangan calon Gubernur dan wakil Gubernur Sumbar Nasrul Abit dan Indra Catri (NA-IC) mendaftar ke KPU Sumbar, Sabtu (5/9). Pendaftaran ini lebih awal dari waktu yang dijadwalkan sebelumnya pada Minggu (6/9).

Pendaftaran langsung diterima Ketua KPU Sumbar Amnasmen dan komisioner lainnya di Kantor KPU Jalan Patimura, Padang Utara. Meski hujan turun, para pendukung dari kader Gerindra, organisasi sayap dan simpatisan tetap datang meski menunggu di luar. KPU tetap memberlakukan protokol covid-19 kepada seluruh yang hadir. Untuk di dalam ruang pendaftaran hanya diisi pasangan calon, komisioner KPU dan ketua serta sekretaris partai pengusung.

Andre Rosiade menyebutkan, setelah berembuk dengan tim dan pasangan calon, mereka memutuskan memajukan jadwal pendaftaran sehari. Karena, semakin meningkatnya kasus positif corona di Kota Padang dan Sumbar. Mengumpulkan massa untuk pendaftaran calon ditakutkan bisa menambah “cluster” covid-19. Tentunya dapat merugikan bagi calon ini.

“Kami sudah mendaptkan informasi, kader-kader yang ingin bergabung sudah lebih dari 5.000 bahkan sampai 1.000 untuk Minggu siang. Karena itu kami majukan sehari, dan hanya menghadirkan ketua-ketua DPC Kabupaten/Kota dan sayap-sayap partai saja. Alhamdulillah, syarat-syarat sudah lengkap semua,” kata anggota Komisi VI DPR RI ini usai mendaftarkan calon didampingi Sekteraris DPD Gerindra Sumbar Eviyandri Rajo Budiman.

Bakal Calon Gubernur Sumbar Nasrul Abit juga meminta maaf kepada semua kader, simpatisan dan pendukung yang ingin mengantarkan NA-IC ke KPU Sumbar terpaksa tidak jadi. “Kami tak ingin terjadi kerumunan massa yang berlebihan karena sudah hampir 10.000 orang yang katanya mau datang. Kami mohon dukungan untuk memenangkan Pilgub Sumbar 2020 ini,” katanya.

Usai pendaftaran, Nasrul Abit membeberkan sedikit visi-misinya di harapan wartawan yang tetap menerapkan standar protokol kesehatan oleh KPU Sumbar. “NA-IC akan memerbaki tata bidang pemerintahan. Baik sinergi provinsi kabupaten/kota dengan pusat atau dengan instansi lainnya. Meningkatkan kolaborasi dengan DPRD Sumbar. Meningkatkan kualitas pelayanan publik agar lebih baik, efisien dan efektif,” kata NA yang disebut-sebut punya elektabilitas tinggi ini.

Selain itu, NA juga mengatakan akan meningkatkan pembangunan ekonomi dan infrastruktur. “Akibat covid-19 ini pertumbuhan ekonomi (PE) Sumbar menjadi -4,17 persen. Karena sebelumnya 5,20 persen. Kami sudah punya stategi untuk mengembalikannya ke arah yang lebih baik,” kata NA didampingi Cawagub Indra Catri.

 

Untuk program unggulan lainnya, kata Bupati Pessel dua periode ini, NA-IC akan menyelesaikan lima titik macet di Sumbar seperti di Bukittinggi, Solok, Pessel, Payakumbuh. “Caranya dengan membangun fly over di sejumlah titik itu. Tol yang sekarang lambat prosesnya, akan diselesaikan oleh NA-IC,” kata Nasrul Abit.

Selanjutnya, katanya, membawa program sosial, budaya, kesehatan, dan pendidikan yang lebih baik. Seperti mencetak 1.000 doktor (S3) atau setahun 200 orang doktor. Kami akan fokus membangun program pendidikan, pemberdayaan manusia, termasuk para honorer akan diberikan kejelasan statusnya,” katanya.

Nasrul Abit menambahkan, ingin menghadirkan situasi Pilkada Badunsanak di Sumbar. “Mari kita ikuti semua prosedur dengan baik dan saling menaruh hormat sesama peserta Pemilu ini. Mohon doa untuk
kemenangan NA-IC,” kata NA yang lantang meneriakkan yel-yel Nasrul Abit-Indra Catri. (*)