Arsul: PPP Djan Faridz yang Dukung Ahok Paling Cuma 20 Orang!

Politik11 Views

kabarin.co, JAKARTA-Dukungan PPP kubu Djan Faridz resmi dideklarasikan kemarin sore (Senin, 17/10). Dikawal lebih dari 350 personel kepolisian pernyataan di kantor DPP PPP di Jalan Diponegoro, Jakarta Pusat.

Pasangan petahana Ahok-Djarot sempat menghadiri acara tersebut, mereka disambut dengan marawis dan rebananya. Keduanya tampak hadir dengan kemeja kotak-kotak.

“Bapak Ibu, mari kembali ke tempat duduk. Kalau tidak tertib, acaranya belum akan dimulai,” kata pembawa acara. Acara yang juga dihadiri perwakilan partai pengusung Ahok-Djarot itu dimulai sekitar pukul 17.45.

Deklarasi PP Dukung Ahok-Djarot Dijaga Ketat Oleh 350 Anggota Polisi

Djan Faridz memaparkan berbagai alasannya mendukung pasangan Ahok-Djarot pada Pilkada DKI Jakarta 2017. Hingga pukul 18.10, acara dihentikan sementara untuk melaksanaan shalat Maghrib.

Sikap atau keputusan PPP kubu Djan mendukung Ahok berbeda dengan PPP kubu Romahurmuziy (Romy) yang resmi bergabung ke poros Cikeas mendukung pasangan calon Agus Yuhoyono-Sylviana Murni bersama Partai Demokrat, PAN dan PKB.

PPP Kerahkan Kekuatan Penuh Dukung Agus Menghadang Ahok

Setengah bercanda Sekjen PPP kubu Romy, Asrul Sani menanggapi hal tersebut dengan mengatakan,” Emang kenapa dengan PPP Pak Djan? Deklarasi, kita EGP aja, Emang Gue Pikirin. Gitu aja,”

Baginya dukungan Djan harus dianggap sebagai dukungan personal, bukan dukungan dari PPP. Ketum PPP Romahurmuziy (Romy) mengibaratkan dukungan PPP kubu Djan Faridz kepada Ahok sebagai dukungan gerbong kosong alias tidak didukung basis massa yang kongkret.

Romy:Dukung Ahok, PPP Djan Faridz Ibarat Bawa Gerbong Kosong

“Siapa pemangku kepentingan partai yang hadir? Alim ulama, habaib (habib-habib), tokoh senior partai (yang hadir). Kemudian ada tidak struktur PPP di situ. Pak Haji Lulung-nya sendiri sudah jelas (memilih Agus-Sylvi),” kata Arsul lagi.

Haji Lulung satu-satunya tangan operasional Djan di DKI. Tapi kemaren pagi beliau sudah menghadap SBY membawa gerbongnya mendukung Agus-Sylvi.

Tidak Dukung Ahok, Lulung: Semua Masyarakat Tahu Saya Tidak Sejalan

Asrul yakin deklarasi dukungan kepada Ahok oleh kubu Djan tidak akan memecah belah PPP di Jakarta. Pengikut PPP versi Djan tidaklah banyak.

“Tidak terpecah, paling hanya berkurang maksimal 20 orang,” kata Asrul. (mfs)

Baca juga:

PPP Djan Faridz Gembosi Agus-Sylvie, PD: Kagak Ngaruh

Dapat Dukungan dari Kubu Djan Faridz, Ahok Malah Berhenti Ngomong Politik