kabarin.co – Beijing, Pengguna iPhone X di China menuntut pengembalian uang atas pembelian flagship Apple tersebut. Hal ini ia lakukan setelah mengetahui bahwa rekan kerjanya mampu membobol Face ID, teknologi pemindai wajah pada iPhone X.
Adalah perempuan bernama Yan yang melaporkan dirinya mendapati rekan kerjanya mampu membuka kunci iPhone X miliknya sendiri. Padahal Yan telah melakukan konfigurasi ulang pengaturan Face ID beberapa kali, namun teknologi Apple itu masih bisa dikelabui.
Face ID iPhone X Dibobol, Pengguna Tuntut Pengembalian Uang
Yan kemudian menghubungi karyawan Apple di Apple Store karena petugas toko tidak mempercayai keluhannya dan mengatakan bahwa masalah itu “tidak mungkin”.
Setibanya di Apple Store, karyawan Apple menemukan bahwa iPhone X milik Yan tersebut memang dapat membuka kunci ponsel meskipun bukan oleh pemiliknya.
Dilaporkan South China Morning Post, Apple Store mengatakan bahwa kamera iPhone X milik perempuan China itu mengalami kendala. Alhasil ia mendapatkan pengembalian uang. Namun ia juga mengalami kendala yang sama untuk iPhone X milik rekannya.
Apple sendiri belum memberikan komentarnya terkait masalah pada iPhone X. Raksasa teknologi itu kepada HuffPost hanya mengatakan bahwa kedua perempuan China itu kemungkinan telah menggunakan ponselnya yang “diajarkan” untuk mengenali kedua wajah mereka.
Face ID sendiri merupakan teknologi pemindai wajah yang menjadi salah satu fitur unggulan iPhone X. Apple bahkan mengklaim bahwa teknologi di balik Face ID merupakan teknologi paling canggih yang pernah dirancang olehnya.
Namun rupanya teknologi tersebut tercatat beberapa kali dibobol dengan mudah baik dengan menggunakan topeng atau bahkan anak dari sang pemilik iPhone. Demikian seperti dilansir The Inquirer, Senin (18/12/2017). (lnm). (oke)
Baca Juga:
Saingi iPhone X, Huawei Pamer Teknologi “Face ID” Versi Lebih Canggih
iPhone X Bisa “Lemot” Mendadak dalam Cuaca Dingin
