kabarin.co – Jakarta, Beberapa hari ini media sosial dihebohkan oleh foto ular King Kobra raksasa yang dipelihara oleh seseorang. Bukan cuma ukuran ‘raksasa’ yang membuat ular king cobra dari Kalimantan jadi sorotan. Banyak netizen yang mempertanyakan apakah ular tersebut masih berbisa.
Tak sedikit juga dari netizen yang menyebut taring ular dipatahkan agar tidak mengeluarkan bisa. Betulkah demikian?
Heboh King Kobra Raksasa dari Kalimantan, Netizen Penasaran!
Dikutip dari detikcom Ketua Yayasan Sioux Ular Indonesia Aji Rahmat sudah melihat foto king cobra dari Kalimantan yang jadi viral itu. Dia mengatakan taring ular tersebut tidak dipatahkan oleh pemiliknya.
Bukan cuma manusia, ternyata ular pun bisa mengalami obesitas. Seperti penampakan ular king cobra ‘raksasa‘ di Kalimantan yang jadi viral di media sosial.
Soal obesitas pada ular itu dijelaskan oleh Aji Rahmat. Menurutnya, ular juga memiliki klasifikasi berat badan seperti manusia.
“Dia memang badannya gede. Kayak manusia, badannya gede. Hewan ada karakter kerdil, gendut. Nah ini karakternya giant,” kata Aji , Kamis (22/3/2018).
“(Ular king cobra) ini termasuk yang obesitas. Ukurannya nggak terlalu panjang, tapi gemuk,” lanjutnya.
Meski obesitas, lanjut Aji, manusia juga tetap harus waspada. Ukuran badan tidak mengurangi perilaku agresif ular itu. Kapan pun jika merasa terancam, ular dapat menyerang.
“Tetap bisa untuk menyerang. Yang memelihara biasanya sudah tahu karakter dan tahu risikonya. Kalau (ular) menyerang ya harus menghindar,” ujar Aji. (apt-det)
Baca Juga:
Foto dan Video Viral Pria Muda Meninggal Dipatuk Ular King Kobra, Ini Penjelasannya
Aksi Nekat Pria di Kampar Riau Bermain dengan 2 King Kobra Gemparkan Netizen
Video Heboh, Pria Riau Bermain Dengan 2 King Kobra Sepanjang 3 Meter