Metro  

Wamena Rusuh, Bupati Pesisir Selatan Janji Pulangkan Perantau Minang

Kemudian, tujuh dari sembilan korban tewas tadi dari dua keluarga asal Pesisir Selatan, yaitu Nagari Lakitan Utara dan Kecamatan Batang Kapas.

Korban tewas asal Nagari Lakitan Utara antara lain tiga saudara kandung yaitu Hendra Eka Putra, 22 tahun, Safrianto (36), dan Jafriantoni (24). Sedangkan Riski (3,5) adalah anak  Safrianto (36).

Putri (29), istri Safrianto dan ibunya Riski, masih menjalani perawatan intensif akibat luka akibat senjata tajam.

Baca Juga :  Heboh, Kakak Nikahi Adik Kandung di Sulsel hingga Punya 2 Anak

Korban tewas yang berasal dari Nagari Taluk, Kecamatan Batang Kapas, adalah Nofriani (40), Ibnu Rizal (8), serta Nurdin Yakub (28).

Nofriani adalah ibu kandung Ibnu Rizal. Sedangkan Nurdin Yakub keponakan suami Nofriani, Erizal (44). Erizal selamat tapi menderita luka-luka.

Hendrajoni mengajak masyarakat Pesisir Selatan berdoa bagi saudara-saudaranya yang masih berada di Wamena agar dalam lindungan Tuhan. “Semoga suasana di Jayawijaya kembali kondusif sehingga masyarakat di sana bisa menjalankan aktivitas seperti biasa,” ucapnya. (epr/tem)

Baca Juga :  Viral! Kepergok Bersama Selingkuhan Pria Bermobil Pelat Merah Nekat Kabur, Hingga Sang Istri Jatuh Tersungkur

Baca Juga:

Andre Rosiade Minta Jokowi Segera Beri Langkah Konkret Atasi Kerusuhan Wamena

Korban Tewas Akibat Kerusuhan Wamena Capai 22 Orang

Demo Rusuh, Operasional Bandara Wamena Dihentikan