Ketika dikonfirmasi, Kasatker PJN 2 Sumbar Elsa Putra Friandi didampingi PPK 2.1 Romi Pasla mengakui, pihaknya sengaja lebih cepat menutup patching jalan yang dikerjakan beberapa hari lalu, demi mencegah hal yang tidak diinginkan.
Sebenarnya dikatakan Andi, kontraktor pelaksana sudah melakukan pekerjaan sesuai dengan aturan yang berlaku. Yakni jalan yang sudah dipatching diberi rambu rambu peringatan, patchingnya tidak dalam dan bisa dilewati kendaraan, serta hal lainnya.
“Namun demikian kalau malam lampu jalan kurang terang, sehingga lobang kurang begitu terlihat jelas oleh pengendara. Maka dari itu kita tutup dengan cepat,”ucapnya.
Sementara itu Romi Pasla menambahkan, pekerjaan penutupan patching jalan ini sebutnya dimulai pada Sabtu ini hingga Senin (27/4/) depan. Karena aspal jalan yang di patching dimulai dari Simpang Gadut hingga Indarung cukup banyak.
“Oleh karena itu, kepada masyarakat yang melintas di jalan ini agar berhati hati melewati ruas jalan dari Gadut ke Indarung,”himbaunya. (Ridho)