“Dia menggerakkan dari sisi akar rumput, kemudian menggerakkan dari aktor lapangan kerusuhan yang ada di Jayapura maupun di beberapa wilayah di Papua,” terangnya.
Dalam menggerakkan masa itu tersangka melakukan secara langsung di lapangan. Tapi polisi juga mendalami apakah ia berperan juga melalui media sosial.
“Ada langsung, secara direct langsung, melalui komunikasi medsos itu kita sedang dalami semuanya,” tukas Dedi. (epr/oke)
Baca Juga:
Veronica Koman Jadi Tersangka Provokasi Mahasiswa Papua di Surabaya
Polisi Tahan Tri Susanti Tersangka Kasus Hoaks di Asrama Papua
Kapolri Tito Karnavian Ungkap Keterlibatan Asing Dalam Kerusuhan di Papua