kabarin.co – Jakarta, Menteri Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak Yohana Yembise menegaskan PB Djarum melanggar undang-undang karena mengeksploitasi anak sehingga terpapar iklan rokok.
“Hak anak dalam bentuk apapun tetap. (Kalau) Melanggar UU tetap harus diproses secara sesuai hukum yang berlaku,” kata dia di kantornya, Jalan Medan Merdeka Barat, Jakarta, Senin, 9 September 2019. “Jangan sampai memperalat anak-anak untuk bisnis,” ujarnya.
Menteri Yohana Sebut PB Djarum Langgar UU Perlindungan Anak
Ia menuturkan penegakan Undang-Undang Nomor 35 Tahun 2014 terkait Perlindungan Anak harus dilakukan meski berdampak pada penghentian audisi bulu tangkis yang dilakukan oleh Djarum Foundation.
Guna menjamin pengembangan bakat anak-anak selepas PB Djarum menghentikan audisinya, Yohana menyatakan akan berkoordinasi dengan sejumlah kementerian guna mencari alternatif. “Kira-kira dengan cara apa sehingga anak-anak ini tetap mendapatkan hak-hak mereka,” kata dia.
Djarum Foundation menyatakan akan menghentikan Audisi Umum Beasiswa Bulu Tangkis. Direktur Program Bakti Olahraga Djarum Foundation, Yoppy Rosimin, mengatakan audisi bulu tangkis tahun 2019 menjadi yang terakhir kalinya digelar.