Tapi, Moeldoko menyebut bahwa pemerintah tidak ikut campur urusan muslim Uighur di Cina. “Saya pikir sudah dalam standar internasional bahwa kita tidak memasuki urusan luar negeri masing-masing negara. Masing-masing negara memiliki kedaulatan untuk mengatur warga negaranya,” kata Moeldoko. (epr/tem)
Baca Juga:
Moeldoko Sebut Ada yang Ingin Jegal Pelantikan Jokowi
Megawati-Prabowo Bertemu, Moeldoko: Bisa Jadi Koalisi ‘Plus-plus’ Terbentuk