Pasangan Suami Istri Ini Tinggal Diselokan Selama 22 Tahun

KabarPojok1 Views

kabarin.co –Kemewahan dan kekayaan tak menjamin suatu hubungan akan langgeng. Yang menjamin hubungan harmonis adalah ketika sepasang kekasih saling melengkapi dan saling mendukung di saat senang maupun susah.

Seperti pasangan suami istri asal Kolombia ini yang tetap harmonis meski mereka sudah puluhan tahun tinggal di dalam selokan. Dimuat situs Scoopwhoop.com, Maria Garcia dan suaminya Miguel Restrepo sudah tinggal di dalam selokan selama 22 tahun lamanya. Selokan sudah bagaikan istana mereka.

(Foto: Scoopwhoop.com)

Maria dan Miguel adalah pecandu narkoba ketika mereka pertama kali bertemu di Medelin, Kolombia. Daerah ini terkenal dengan kekerasannya dan juga sebagai tempat perdagangan narkoba. Mereka berdua hidup di jalanan dan obat-obatan telah merusak kehidupan mereka.

Namun setelah Maria dan Miguel hidup bersama, mereka berdua memutuskan untuk berhenti mengkonsumsi obat-obatan dan mulai menjalani kehidupan baru.

(Foto: Scoopwhoop.com)

Tanpa teman atau keluarga yang memberi mereka tempat tinggal atau uang, pasangan ini menjadikan selokan sebagai rumah mereka.

Di dalam selokan inilah mereka menemukan kehidupan baru yang penuh dengan cinta dan jauh dari obat-obatan. Cinta mereka berdua justru semakin kuat meski mereka tinggal di tempat yang tidak layak.

Maria dan Miguel merubah selokan tersebut dari yang tadinya kotor jadi tempat yang bersih. Dalam selokan tempat mereka tinggal terdapat dapur kecil, listrik, tempat tidur, dan juga lampu.

(Foto: Scoopwhoop.com)

Pasangan ini juga memiliki seekor anjing peliharaan bernama Blackie yang sudah mereka anggap sebagai anggota keluarga. Blackie selalu membantu Maria dan Miguel.

Ternyata, keterbatasan membuat cinta pasangan suami istri ini malah semakin kuat. Pasalnya mereka bisa saling melengkapi dan menerima satu sama lain. (msi/viv)

Baca Juga:

Heboh Video Jokowi Menghilangkan Stress Dengan Bikin Vlog Saat Pembukaan Piala Presiden

Djarot Khawatir Dengan Penyebar Gambar e-KTP Palsu

Bahaya e-KTP Palsu Beredar Menjelang Pemungutan Suara Pilkada