kabarin.co – Jakarta, Selama menjadi pebalap Honda Racing Corporartion di MotoGP sejak 2006, prestasi paling mentereng Dani Pedrosa cuma sampai posisi runner up. Selama 11 tahun berkarir jadi penunggang Honda belum pernah sekalipun Pedrosa berhasil jadi juara dunia.
Pedrosa berhasil juara kedua di klasemen pebalap pada 2007, saat itu Casey Stoner yang juara. Pebalap berusia 30 tahun itu mendapatkan posisi kedua lagi pada 2010, di belakang Jorge Lorenzo. Terakhir dia melakukannya kembali pada 2012 ketika Lorenzo lagi yang jadi juara.
Meski selalu gagal dapat prestasi tertinggi, Honda kemungkinan besar bakal memperpanjang kontraknya yang berakhir musim ini. Menurut informasi dari sumber Honda kepada Motorsport.com, tidak pernah terlintas dalam pikiran Honda untuk merekrut pebalap selain Pedrosa.
Kini, Honda sedang memprioritaskan perpanjangan kontrak Marc Marquez yang kemungkinan dirilis dalam jangka waktu dekat. Kontrak baru Pedrosa bakal menyusul sebab kedua belah pihak menginginkan hal yang sama.
“Honda tidak mempertimbangkan siapapun kecuali Dani, meskipun itu tidak berarti wajib untuk mendapatkan perjanjian dengan dia. Itu yang kami mau dan saya pikir dia juga mau seperti itu,” ujar sumber, Rabu (4/5/2016).
Kontrak terakhir Pedrosa berlaku buat musim 2015 – 2016. Selama semusim ia mendapat pendapatan 2 juta euro. Honda percaya tawaran Pedrosa buat kontrak baru masih masuk akal dipertimbangkan dinilai dari kemampuan kompetisi dan marketing. (kom)
