Pilgub Jatim 2018 Gerindra Pertimbangkan Usung Yenny Wahid

Politik0 Views

kabarin.co – Jakarta, Wakil Ketua Umum Partai Gerindra Sufmi Dasco Ahmad menyatakan partainya mempertimbangkan mengusung putri Presiden Indonesia ke-4, Addurahman Wahid, Yenny Wahid, dalam Pilkada Jawa Timur. Nama Yenny menjadi salah satu tokoh yang dibahas di samping anggota Dewan Perwakilan Rakyat, Moreno Suprapto, dan Bupati Bojonegoro Suyoto.

“(Yenny) baru salah satu calon alternatif yang dipertimbangkan Gerindra,” kata Dasco dikutip dari Tempo, Senin, 1 Januari 2018.

Pilgub Jatim 2018 Gerindra Pertimbangkan Usung Yenny Wahid

Dasco mengatakan, nama Yenny baru muncul dalam pembahasan internal Gerindra  belakangan. Sebelumnya, Yenny diketahui pernah berkunjung ke kediaman Prabowo Subianto pada Selasa pekan lalu.

Menurutnya, pertemuan antara Prabowo dan Yenny saat itu bisa dibilang sebagai pendekatan. “Penjajakan,” ucapnya.

Ia menjelaskan partainya belum mengambil keputusan dengan pilgub Jawa Timur. Pasalnya, Gerindra harus membahasnya bersama Partai Keadilan Sejahtera (PKS) dan Partai Amanat Nasional, yang telah sepakat berkoalisi di enam provinsi, termasuk Jawa Timur.

Adapun Ketua Bidang Wilayah Dakwah Jawa Tengah, Jawa Timur, dan Daerah Istimewa Yogyakarta PKS igit Sosiantomo mengatakan partainya hingga kini condong mendukung pasangan Syaifullah Yusuf dan Abdullah Azwar Anas. “PKS sampai terakhir masih ke Gus Ipul, dan saya kira DPP (Dewan Pimpinan Pusat) oke, insya Allah,” ujarnya saat dihubungi.

Tapi, kata dia, semua masih bisa berubah, bergantung pada sikap DPP PKS dan tokoh yang ditawarkan Gerindra. “Kalau cocok, ya, kami pikirkan,” tuturnya.

Adapun Yenny Wahid hingga kini belum merespons telepon dan pesan pendek yang dikirimkan Tempo. Dalam akun Instagram-nya, Yenny mengungkapkan pertemuannya dengan Prabowo untuk membicarakan masalah kebangsaan dan geopolitik dunia, termasuk soal Palestina. (epr/tem)

Baca Juga:

Pilgub Jatim Prabowo Subianto Lirik Moreno Soeprapto

Maju ke Pilgub Jatim, Khofifah Diminta Mundur dari Jabatan Menteri Sosial

Bersaing Ketat di Pilkada Jatim, Ini Permintaan PBNU